Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
ADVERTISEMENT
Massa jemaah dari guru besar Abuya Uci Thurtusi atau akrab disapa Abuya Uci mulai memadati Pondok Pesantren Al-Istiqlaliyah, Kampung Cilongok, Desa Sukamantri, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa, (6/4).
Abuya Uci Thurtusi, yang juga pengasuh ponpes Al-Istiqlaliyah, mengembuskan napas terakhirnya hari ini sekitar pukul 05.30 WIB.
ADVERTISEMENT
Pantauan di lokasi, tidak hanya para jemaahnya, namun sejumlah tokoh agama seperti Abuya Muhtadi, kemudian pejabat daerah, yakni Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar didampingi oleh Kapolres Kota Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro, pun turut hadir.
Salah seorang jemaah Abuya Uci Thurtusi yang bernama Agus asal Pandeglang, Banten, mengatakan, wafatnya Abuya Uci menjadi duka mendalam.
"Beliau orang baik, saya ngaji bareng beliau sudah dari tahun 2007, meninggalnya beliau menjadi duka bagi kami, jemaahnya," katanya.
Jenazah Abuya Uci hingga saat ini masih berada di Majelis Taklim Ponpes Al-Istiqlaliyah. Abuya direncanakan dimakamkan sore ini di dalam kompleks ponpes, sembari menunggu sanak saudara yang berada di daerah Jawa Tengah.
Para jemaah masih terus melantunkan ayat suci Al-Qur'an. Terlihat juga lokasi majelis taklim dipadati oleh jemaah yang hadir. Meski menggunakan masker, tidak terlihat adanya jaga jarak antarjemaah.
ADVERTISEMENT
Abuya Uci dikenal sebagai kiai karismatik dari Banten. Gubernur Banten Wahidin Halim dan Wagub Banten Andika Hazrumi menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Abuya Uci di akun instagram mereka.
Live Update