Ponpes Ngruki Gelar Reuni Akbar Ikatan Alumni, Abu Bakar Ba'asyir Hadir

20 Agustus 2022 14:18 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pendiri Ponpes Al Mukmin, Ngruki, Sukoharjo, Jawa Tengah, Ustaz Abu Bakar Ba'asyir di acara Setengah Abad Khidmat Pondok Ngruki untuk Negeri, Sabtu (20/8/2022). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pendiri Ponpes Al Mukmin, Ngruki, Sukoharjo, Jawa Tengah, Ustaz Abu Bakar Ba'asyir di acara Setengah Abad Khidmat Pondok Ngruki untuk Negeri, Sabtu (20/8/2022). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Ribuan alumni Pondok Pesantren (Ponpes) Islam Al Mukmin, atau lebih dikenal sebagai Ponpes Ngruki, dari berbagai daerah datang kembali ke sana. Mereka menghadiri Reuni Akbar Ikatan Alumni Ponpes Islam Al Mukmin (IKAPPIM) Ngruki, Sabtu (20/8/2022).
ADVERTISEMENT
Reuni akbar ini masuk dalam agenda Setengah Abad Khidmat Pondok Ngruki untuk Negeri yang berlangsung selama 3 hari dari Jumat (19/8) hingga Minggu (21/8).
Acara ini dimulai dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya, hymne pondok, dan mars pondok.
Pendiri Ponpes Al Mukmin, Ngruki, Sukoharjo, Jawa Tengah, Ustaz Abu Bakar Ba'asyir di acara Setengah Abad Khidmat Pondok Ngruki untuk Negeri, Sabtu (20/8/2022). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Sejumlah pimpinan Ponpes Al Mukmin Ngruki juga tampak hadir seperti Ustaz Abu Bakar Ba'asyir dan Ustaz Taufik Usman.
Ketua Panitia Setengah Abad Khidmat Pondok Ngruki untuk Negeri, Ustaz Anas Kamaludin, dalam sambutannya, menjelaskan bahwa acara ini sebenarnya akan dilangsungkan pada 2020 silam. Namun, urung karena adanya pandemi COVID-19.
"Kami melaporkan persiapan kami begitu panjang dalam mempersiapkan perhelatan ini. Telah tertunda sampai 2 tahun akibat Pandemi COVID-19. yang seharusnya acara perhelatan ini kita adakan di tahun 2020," kata Anas.
ADVERTISEMENT
Namun, atas kehendak Allah, acara kemudian bisa dilangsungkan pada 2022 ini. Pada Jumat kemarin, acara telah dibuka dengan Muktamar ke-5 IKAPPIM Ngruki.
Ribuan alumni Pondok Pesantren Islam Al Mukmin atau lebih dikenal sebagai Ponpes Ngruki dari berbagai daerah datang kembali ke Ngruki, Sabtu (20/8/2022). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
"Alhamdulilah telah berjalan lancar dan menghasilkan keputusan yang penting yang berguna untuk IKAPPIM," katanya.
Anas menyatakan bahwa ribuan alumni hadir di Ponpes Ngruki pada hari ini
"Pagi hari bertambah sangat banyak membeludak sampai tendanya tidak cukup ini adalah antusiasme yang luar biasa. Kami berterimakasih pada alumni yang hadir," jelasnya.
Ketua IKAPPIM Ngruki periode 2016-2022 Ustaz Nurdin Urbayani membenarkan bahwa seharusnya acara ini berlangsung 2 tahun lalu. Jabatannya sebagai ketua pun sempat diperpanjang hingga 2 kali.
"Akhir jabatan 2020 kemudian diperpanjang 2021, diperpanjang lagi 2022," katanya.
Nurdin mengatakan dari 45 angkatan Ponpes Ngruki, total ada 16 ribu alumni yang tersebar di dalam negeri maupun luar negeri. Para alumni ini, menggeluti banyak bidang termasuk di pemerintahan.
ADVERTISEMENT
"16 ribu alumni ini 28 persen adalah para ustaz, 27 persen pengusaha. 7 persen ASN, TNI, Polri, pengacara, hakim, jaksa, dokter, notaris, dan lainnya. Sisanya ibu rumah tangga atau pelajar S1 sampai S2," ujarnya.
Selama menjabat sebagai ketua umum, Nurdin bercerita bahwa tantangan terbesarnya adalah menyatukan hati dan langkah dari seluruh alumni yang ada.
"Saya membayangkan, mengilustrasikan Seperti sebuah kapal yang selama ini kita pakai sekoci kecil dikelilingi sekoci yang lebih kecil bergerak sendiri-sendiri di suatu saat kita umumkan mari para nahkoda sekoci kecil kita berkumpul bersama di kapal besar namanya Al Mukmin," ceritanya.
"2016 bertemu seluruh nahkoda dari seluruh kapal dan alhamdulillah kita bisa hadirkan 4000-5000 alumni dalam satu tempat," katanya.
ADVERTISEMENT
Nurdin mengatakan bahwa visi IKAPPIM berdiri adalah menyatukan seluruh alumni Ponpes Islam Al Mukmin Ngruki. Untuk bersama-sama membesarkan dan menjaga Pondok Pesantren Islam Al Mukmin Ngruki.
"Dan alhamdulillah Allah takdirkan kita bisa terus membersamai para sesepuh untuk bersama-sama membangun pesantren ini," pungkasnya.