Positif Corona di Jakarta Pecah Rekor, Ada Klaster Libur Long Weekend

30 Agustus 2020 16:23 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah kendaraan memadati ruas jalan Tol Jagorawi, Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (19/8). Foto: Yulius Satria Wijaya/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah kendaraan memadati ruas jalan Tol Jagorawi, Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (19/8). Foto: Yulius Satria Wijaya/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Kasus baru positif virus corona di Jakarta kembali pecah rekor, yakni 1.114 orang pada Minggu (30/8). Catatan Dinkes DKI, warga terbanyak terpapar saat long weekend.
ADVERTISEMENT
"Jumlah kasus positif mencapai angka 1.114 orang. Dari jumlah tersebut, 385 kasus adalah akumulasi data 7 hari sebelumnya yang baru dilaporkan, yang mana sebagian besar terpapar COVID-19 saat libur panjang akhir pekan (long weekend) pada rentang waktu 16 - 22 Agustus 2020," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, dalam keterangannya, Minggu (30/8).
Update corona di Jakarta, per Minggu (30/8). Foto: Pemprov DKI
Berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, 70 % kasus positif pada hari ini adalah kasus yang diambil spesimen pada tanggal 24 dan 25 Agustus 2020.
Jika dihitung mundur, masa inkubasi tersering adalah 6 hari (inkubasi adalah lama waktu dari virus masuk sampai dengan menimbulkan gejala), lalu pasien mengakses pemeriksaan PCR 1-2 hari kemudian, maka periode penularan tertinggi terjadi pada 16-17 Agustus 2020.
Suasana kepadatan kendaraan dari arah Garut, Tasikmalaya dan Sumedang menuju Kota Bandung terjadi di Cinunuk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (23/8). Foto: Raisan Al Farisi/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
"Perlu adanya kewaspadaan dan usaha bersama, baik oleh Pemerintah maupun masyarakat, dalam melihat tren kenaikan kasus ini,” ujarnya.
Polisi mengatur kendaraan dari arah Garut, Tasikmalaya dan Sumedang menuju Kota Bandung terjadi di Cinunuk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (23/8). Foto: Raisan Al Farisi/ANTARA FOTO
Selain itu, Dwi juga menyampaikan, untuk penambahan kasus hari ini, 57 % di antaranya atau sebanyak 630 kasus baru adalah hasil tracing Puskesmas, yang mana melakukan pemeriksaan kepada kontak erat pasien positif.
Tracing ratio di DKI Jakarta saat ini adalah 6, artinya dari 1 kasus positif, rata-rata 6 orang kontak erat akan diperiksa/dites PCR. Sedangkan, dari active case finding yang dilakukan Puskesmas, ditemukan 6 kasus baru. Sementara, dari passive case finding di RS dan klinik ditemukan sebanyak 478 kasus baru.

Kasus Harian Positif Corona di Jakarta Tembus 1.000

Dengan adanya penambahan 1.114 kasus, total pasien positif corona di Jakarta mencapai 39.280 orang. Pasien sembuh mencapai 30.134 orang, dan meninggal 1.186 orang. Kemudian, kasus corona aktif saat ini 7.960 orang.
ADVERTISEMENT
Dalam kurun waktu itu, ada 2 kali long weekend. Pertama saat liburan HUT ke-75 RI. Lalu, long weekend saat libur Tahun Baru Islam.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)