news-card-video
4 Ramadhan 1446 HSelasa, 04 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

PP Muhammadiyah Bertemu PM Malaysia di Putrajaya: Bahas UMAM hingga Milad

3 Maret 2025 17:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pimpinan Pusat Muhammadiyah bersilaturahmi dengan Perdana Menteri Malaysia Dato Sri Anwar Ibrahim di Gedung Perdana Menteri Malaysia di Putrajaya, Senin (3/3/2025).
 Foto: PP Muhammadiyah
zoom-in-whitePerbesar
Pimpinan Pusat Muhammadiyah bersilaturahmi dengan Perdana Menteri Malaysia Dato Sri Anwar Ibrahim di Gedung Perdana Menteri Malaysia di Putrajaya, Senin (3/3/2025). Foto: PP Muhammadiyah
ADVERTISEMENT
Pimpinan Pusat Muhammadiyah bersilaturahim dengan Perdana Menteri Malaysia Dato Sri Anwar Ibrahim di Gedung Perdana Menteri Malaysia di Putrajaya, Senin (3/3).
ADVERTISEMENT
Ini merupakan pertemuan lanjutan setelah sebelumnya PM Dato Anwar Ibrahim berkunjung ke Indonesia tahun lalu.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir menjelaskan, pihaknya turut menyampaikan perkembangan Universiti Muhammadiyah Malaysia (UMAM).
"Dalam pertemuan, kami juga menyampaikan perkembangan tentang UMAM, dan Dato Anwar Ibrahim selalu memberikan sokongan atau dukungan penuh dengan hadirnya UMAM," kata Haedar.
Menurut Haedar, Dato Sri Anwar Ibrahim tampak bersemangat ketika berdiskusi soal Muhammadiyah.
"Beliau bersemangat sekali ketika berdiskusi tentang Muhammadiyah, tentang tamaddun atau peradaban Islam, dan juga dunia Islam," bebernya.
Dalam pertemuan ini, Haedar sekaligus mengundang Dato Anwar Ibrahim untuk hadir serta memberikan pidato akbar di Milad Muhammadiyah pada 18 November 2025.
"Insyaallah beliau akan menjadwalkannya sesuai protokol kenegaraan dan hubungan antarnegara," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Soal hubungan Indonesia dengan Malaysia di bawah pimpinan Presiden Prabowo juga turut dibahas dalam pertemuan ini.
"Ada komitmen antara Pemerintah Indonesia dan Malaysia untuk bersama-sama memajukan bangsa serumpun dan ASEAN," pungkas Haedar.

Kesan Anwar Ibrahim

Anwar Ibrahim mengunggah pertemuannya degan Muhammadiyah di akun Instagramnya. Berikut tulisannya:
Hari ini saya berkesempatan menerima kunjungan hormat delegasi pimpinan Muhammadiyah sebuah pertubuhan Islam dari Indonesia yang diketuai oleh Prof. Dr. Kiyai Haji Haedar Nashir, Ketua Umum Muhammadiyah.
Di kesempatan ini, saya singgung beberapa pengalaman silam dengan tokoh lama Muhammadiyah seperti Buya Hamka.
Kami berbincang mengenai idea Madani yang telah saya kemukakan peringkat awal di Festival Istiqlal di Jakarta dan bersama pemikir lain dalam mencari perspektif yang lebih tepat berbanding memakai istilah masyarakat sivil (civil society) supaya Madani dipilih kerana ianya sarat dengan nilai dan maknanya yang tersendiri.
ADVERTISEMENT
Dalam pertemuan ini, kami juga bertukar pandangan mengenai cabaran besar umat Islam khususnya dalam bidang pendidikan, peradaban serta perkembangan geopolitik semasa yang memberi kesan langsung dan tidak langsung kepada rantau ini.
Pertemuan seperti ini bukan sahaja penting dalam mengeratkan silaturahim antara Malaysia dan Indonesia, malah ianya akan memperteguhkan keyakinan dan iktikad baik kita untuk terus berkerja kuat.
Insya-Allah, saya percaya melalui kerja keras dan kemahuan yang tinggi, Malaysia dan Indonesia boleh berkerja rapat dalam mengisi harapan ini.