PPP Ingatkan PAN Soal Taufik Kurniawan

Taufik Kurniawan resmi ditahan KPK (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

Sejumlah desakan pengunduran diri politikus PAN Taufik Kurniawan dari posisinya sebagai Wakil Ketua DPR terus bermunculan. Tak hanya datang dari internal fraksi PAN saja melainkan juga datang dari fraksi lainnya yang ada di DPR.

Seperti anggota Fraksi PPP Achmad Baidowi yang juga berpendapat sama. Dia menilai atas nama institusi agar kehormatan Dewan tidak tercela dengan kasus yang menimpa Taufik, sehingga perlu dilakukan pergantian.

"Atas nama institusi DPR, kami sebagai anggota DPR mengimbau bahwa pimpinan DPR itu tidak tercela. Ketika ada kasus yang menyandera itu sebaiknya segera diganti," kata Awiek sapaan Achmad Baidowi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (12/12).

Anggota Komisi II ini mencontohkan seperti yang dialami Setya Novanto. Saat itu, ia mengklaim turut meminta yang bersangkutan mundur dari jabatan ketua DPR karena terjerat kasus hukum.

"Contoh ketika Pak Setnov dulu jadi tersangka kami teriak enggak bisa DPR itu dipimpin oleh seorang tersangka dan ditahan. Mohon ke-legowo-an dari fraksi yang bersangkutan untuk menariklah ya, minimal kalau mau PAW ya ditariklah dari pimpinan DPR," jelasnya.

Kendati demikian, dia menjelaskan pemgunduran diri Taufik dan pergantian menjadi hak dari PAN. Namun, ia mengingatkan bahwa apa yang terjadi saat ini merupakan persoalan etika dan moral.

"Itu sebenarnya kembali ke masing-masing partai. Partai memiliki hak otoritarif sendiri sesuai dengan UU Parpol," jelasnya.

"Apakah PAN akan melakukan seperti itu ya tergantung dari PAN-nya apakah PAN tetap seperti ini menghadapi arus publik, atau dia mengikuti langkah Golkar yang mengikuti saran kami untuk menarik keanggotaan pimpinan kadernya yang ada di pimpinan DPR, " pungkasnya.

Sebelumnya, Waketum PAN Bara Hasibuan berpendapat pengunduran diri Taufik merupakan solusi dari persoalan selama ini.

Taufik sudah ditetapkan KPK sebagai tersangka. Dia terjerat kasus korupsi dana alokasi khusus untuk Kebumen.