PR NasDem untuk Anies: Cari Wakil, Deklarasi Paling Lambat 22 Agustus

NasDem resmi usung Anies Baswedan sebagai bakal cagub DKI Jakarta dari NasDem, Senin (22/7/2024). Foto: Nadia Riso/kumparan

NasDem resmi mengusung Anies Baswedan untuk kembali maju di Pilgub Jakarta 2024. NasDem pun memberikan pekerjaan rumah (PR) untuk Anies.

"Kemudian kita juga tadi tetapkan deklarasi dengan pasangan, Pak Anies dengan pasangannya siapa nanti beliau akan jelaskan selambat-lambatnya tanggal 22 Agustus 2024, tapi bisa lebih cepat," kata Sekjen NasDem Hermawi di NasDem Tower, Jakarta, Senin (22/7).

Pendaftaran paslon Pilkada 2024 akan dimulai pada 27 Agustus 2024. Sehingga, NasDem meminta agar Anies menetapkan dan mendeklarasikan bacalon wakilnya di tanggal 22 Agustus 2024 paling lambat.

"Yang 3 hari [dari sekarang], tadi saya katakan deadline untuk Pak Anies mendeklarasikan beliau dan pasangannya itu 22 Agustus paling lambat, tapi kalau bisa lebih cepat tadi saya bilang kalau bisa 3 hari, jadi enggak ada yang salah dari itu. Semua benar," ujarnya.

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan (tengah) menyapa anak-anak saat buka puasa bersama di NasDem Tower, Jakarta, Jumat (22/3/2024). Foto: Indrianto Eko Suwarso/Antara Foto

Terkait bacalon wakilnya, Anies Baswedan mengatakan akan terus membuka komunikasi dengan partai-partai.

"Sehingga nantinya kita akan berembuk bersama untuk bisa menyepakati agar pasangan yang nanti diusung adalah pasangan yang memperkuat koalisi," kata Anies.

Anies berharap, pasangannya nanti menjadi pasangan yang dapat didukung semua pihak.

"Karena kita ingin pasangannya jadi pasangan yang didukung semuanya. Yang kedua, pembicaraan tentang ini kita lakukan dulu dengan semua partai-partai baru kemudian nanti baru bisa kita sampaikan," pungkasnya.

Sekjen Partai NasDem Hermawi Taslim menjawab pertanyaan saat menjadi narsum program A1 di Jakarta, Rabu (20/3/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Sebelumya, PKS sudah lebih dulu mendukung Anies di Pilgub Jakarta. Bahkan, PKS sudah menentukan paket pasangan bersama dengan Sohibul Iman.

Sementara, NasDem mendukung Anies tanpa syarat termasuk tidak mengajukan sosok siapa pun untuk jadi cawagub Anies.

Di sisi lain, sudah ada PKB Jakarta yang mengusung Anies. Tapi, DPP PKB belum menyampaikan keputusan apakah sama mendukung Anies atau beralih ke calon lain.