Prabowo Akui Jumlah Kementerian Besar: tapi Kita Memang Negara Besar

23 Oktober 2024 16:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prabowo Subianto menghadiri pelantikan kepala badan dan utusan khusus presiden di Istana Negara Jakarta, Selasa (22/10/2024). Foto: YouTube/ Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Prabowo Subianto menghadiri pelantikan kepala badan dan utusan khusus presiden di Istana Negara Jakarta, Selasa (22/10/2024). Foto: YouTube/ Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden Prabowo Subianto mengaku jumlah kementerian yang dibentuk dalam Kabinet Merah Putih memang lebih besar dibandingkan dengan kabinet sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Hal itu diungkapkan Prabowo dalam pidatonya di Sidang Kabinet Paripurna perdana di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (23/10).
Total ada 48 menteri dan 61 wakil menteri di Kabinet Merah Putih.
"Jumlah anggota kabinet kita sebanyak 48 menteri, juga ada badan-badan yang secara strategis, ini memang lebih banyak dari pemerintah-pemerintah sebelumnya," kata Prabowo.
Prabowo menuturkan alasan dibuatnya kementerian yang besar itu karena Indonesia merupakan negara keempat terbesar di dunia dalam segi jumlah penduduknya. Ia pun membandingkan dengan Eropa
"Jumlah ini saya sadari memang bisa dianggap tergolong besar, tapi memang bangsa kita bangsa yang besar. Kita tidak dapat pungkiri bahwa kita negara keempat terbesar di dunia dari jumlah penduduk, dari luas wilayah, kita luasnya sama dengan Eropa," ucap dia.
ADVERTISEMENT
Mantan menteri pertahanan itu pun menuturkan bahwa Eropa membutuhkan 27 menteri dari 27 negara bagian untuk mengelola negara. Sementara Indonesia hanya butuh 1 untuk mengelola negara.
"Di mana Eropa itu terdiri dari 27 negara, kita 1 negara. Mengelola Eropa itu membutuhkan 27 Menteri keuangan, 27 menteri pertahanan, 27 menteri dalam negeri saudara-saudara. Kita seluas Eropa," pungkasnya.