Prabowo Curhat Banyak yang Ejek Makan Bergizi Gratis: Sabar, Saya Baru 2 Bulan

19 Desember 2024 12:02 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
Presiden Prabowo dan Grand Syekh Al-Azhar, Imam Akbar Ahmed Al-Tayeb, di Mashiaket Al-Azhar, Kairo, pada Rabu, 18 Desember 2024. Foto: Dok Setkab RI
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Prabowo dan Grand Syekh Al-Azhar, Imam Akbar Ahmed Al-Tayeb, di Mashiaket Al-Azhar, Kairo, pada Rabu, 18 Desember 2024. Foto: Dok Setkab RI
ADVERTISEMENT
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyebut sampai saat ini masih banyak pihak yang meragukan program unggulannya yang kini dilabeli Makan Bergizi Gratis (MBG). Bahkan menurutnya banyak yang tidak setuju.
ADVERTISEMENT
"Saya mau bikin program memberi makan untuk semua anak Indonesia pun diejek, pun ada yang tidak setuju sampai sekarang," kata Prabowo saat berpidato di hadapan mahasiswa Indonesia di Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir, dikutip dari Sekretariat Presiden, Kamis (19/12).
Uji coba makan bergizi gratis di SD Muhammadiyah 1 Wonopeti, Kapanewon Galur, Kabupaten Kulon Progo, Senin (16/12/2024). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Bahkan, Prabowo menuturkan masih banyak profesor yang tidak setuju dengan program yang dia canangkan. Ia pun heran ada profesor yang tidak setuju dengan program makan bergizi gratis.
Prabowo tidak menyebut siapa profesor yang dimaksud. Tapi ia sebut profesor tersebut bodoh.
"Sekarang ada profesor-profesor yang pintar-pintar kok tidak setuju, heran saya. Profesor pintar atau bodoh? Saya tidak tahu. Mungkin pinter otaknya, tapi hatinya, tidak," ucapnya.
Prabowo di kampus Al-Azhar Kairo Mesir, Rabu (18/12/2024). Foto: Instagram/ @sekretariat.kabinet
Meskipun demikian, Ketua Umum Partai Gerindra itu tetap yakin rakyat Indonesia akan mendukung program Makan Bergizi Gratis.
ADVERTISEMENT
Kepala Negara pun meminta para pihak yang masih ragu dengan program itu untuk bersabar. Pasalnya, ia baru menjabat selama 2 bulan.
"Dan mereka yang masih meragukan, 2 bulan saya memimpin, masih mereka bertanya-tanya. Saya sampaikan, sabar sedikit. Saya baru menjabat 2 bulan," kata Prabowo yang dilantik jadi presiden pada 20 Oktober 2024 ini.
"Yang nyinyir sama saya silakan kau duduk aja di sebelah situ. Ini belum apa-apa, ini belum apa-apa. Nanti 6 bulan lagi baru...," tandas Prabowo.