Prabowo di Rapim Kemhan: Program Komcad Berlanjut Tahun 2022

20 Januari 2022 16:53 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Agenda Rapim Kemhan 2022, di Kantor Kementerian Pertahanan, Kamis (20/1/2022). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Agenda Rapim Kemhan 2022, di Kantor Kementerian Pertahanan, Kamis (20/1/2022). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengatakan pemerintah akan terus melanjutkan pembentukan Komponen Cadangan (Komcad) untuk tahun 2022.
ADVERTISEMENT
Keputusan itu diambil Kemhan, kata Prabowo, berdasarkan hasil evaluasi dan tindak lanjut pencapaian sasaran kebijakan yang berjalan pada 2021.
"Kebijakan Pertahanan negara tahun 2022 merupakan hasil evaluasi dan tindak lanjut dari upaya pencapaian sasaran kebijakan yang telah ditetapkan dalam kebijakan negara tahun 2021," ujar Prabowo saat membuka Rapim Kemhan, Kamis (20/1).
"Sasaran kebijakan yang masih berlangsung akan dilanjutkan di antaranya kebijakan pembentukan komponen cadangan dan penataan komponen pendukung," sambungnya.
Keputusan untuk melanjutkan program Komcad, didasarkan Prabowo atas kebijakan penyelenggaraan pertahanan negara yang menjadi acuan bagi Kemhan dan TNI untuk menyelenggarakan Pertahanan negara.
Komponen Cadangan (Komcad) TNI. Foto: Tim Dokumentasi Menhan Prabowo Subianto
Penyelenggaraan Pertahanan negara yang berpedoman pada sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta, mendorong pelibatan seluruh warga negara, wilayah, dan sumber daya nasional lainnya. Untuk memastikan program berjalan, hal itu harus dipersiapkan sedini mungkin, salah satunya melalui program Komcad.
ADVERTISEMENT
"Sishankamrata harus dipersiapkan secara dini dan diselenggarakan secara total, terpadu, dan terarah dan berlanjut untuk menegakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa dari ancaman yang mungkin akan kita hadapi," ucap Prabowo.
Selain Komcad, di Tahun 2022, sejumlah kebijakan pertahanan juga turut dilakukan Kemhan.
"Perwujudan wilayah Pertahanan yang bertumpu pada pulau-pulau besar, pembangunan sistem logistik yang terdesentralisasi, dan penguatan pertahanan di wilayah selat-selat strategis," ungkap Prabowo.
Kendati demikian, Prabowo mengatakan, sejumlah kebijakan itu masih dapat berubah seiring dengan perkembangan serta munculnya ancaman bagi negara.
Komponen Cadangan (Komcad) TNI. Foto: Tim Dokumentasi Menhan Prabowo Subianto
"Namun seiring dengan perkiraan munculnya berbagai ancaman sebagaimana dampak pertumbuhan lingkungan strategis, beberapa sasaran kebijakan mengalami perubahan," kata Prabowo.
Diketahui, tahapan pembentukan komponen cadangan ini telah dimulai sejak proses pendaftaran yang dibuka pada 17 sampai dengan 31 Mei 2021, yang dilanjutkan proses seleksi tanggal 1 sampai 17 Juni 2021, pelatihan dasar kemiliteran 21 Juni sampai dengan 18 September 2021, hingga penetapan pada Kamis 7 Oktober 2021.
ADVERTISEMENT
Dari seleksi panjang di sejumlah wilayah itu total Komponen cadangan yang lolos seleksi ada 3.103 orang yang terdiri dari Rindam Jaya 500 orang, Rindam 3 Siliwangi 500 orang, Rindam 4 Diponegoro 500 orang, Rindam 5 Brawijaya 500 orang, Rindam 12 Tanjungpura 499 orang, Universitas Pertahanan 604 orang.