2 Ramadhan 1446 HMinggu, 02 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Prabowo: Jangan Mitos pada Satu Orang, Satu Kelompok, Rakyat Sudah Pintar

3 November 2024 17:27 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan sambutan saat menghadiri deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (2/11/2024). Foto: Youtube/ Sekeriat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan sambutan saat menghadiri deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (2/11/2024). Foto: Youtube/ Sekeriat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden sekaligus Ketum Partai Gerindra berkunjung ke Bali sekaligus memberi arahan kepada para calon kepala daerah se-Bali. Ada banyak pesan yang disampaikan saat itu.
ADVERTISEMENT
Prabowo memberi pandangan bagaimana Bali seharusnya berkembang ke depan. Dia meyakinkan, apa yang sudah dibuat oleh presiden-presiden sebelumnya sudah baik.
Namun, bukan berarti tanpa kekurangan. Kekurangan itulah yang harus diperbaiki dan disempurnakan ke depan.
"Semua presiden kita berbuat baik, berbuat kebaikan masih banyak kekurangan, kita akui. Jangan kita mitos kepada satu orang, kepada satu kelompok, jangan. Rakyat sudah pintar," kata Prabowo di salah satu restoran di Denpasar, Bali, Minggu (3/11).
Presiden Prabowo temui Cakada Kim Plus dalam Pilgub Bali 2024 di sebuah restoran di Kota Denpasar, Minggu (3/11/2024). Foto: Denita BR Matondang/kumparan
Prabowo baru saja melakukan kunjungan kerja ke Merauke. Dia melihat langsung lahan yang akan jadi tumpuan untuk swasembada pangan.
Melihat masyarakat Merauke, Prabowo menemukan mereka sudah banyak menggunakan ponsel. Tahu apa yang terjadi di pusat-pusat pemerintahan.
Presiden Prabowo Subianto (tengah) didampingi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (kiri) mengoperasionalkan alat berat saat meninjau lahan pertanian di Desa Telaga Sari, Distrik Kurik, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Minggu (3/11/2024). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
Karena itu, apa yang perlu dilakukan para kepala daerah, yakni bekerja benar untuk warga. Perubahan memang sesuatu yang pasti terjadi. Tapi harus dipastikan pula perubahan tidak boleh asal-asalan.
ADVERTISEMENT
"Bukan perubahan asal perubahan yang kita nikmati, di sini adalah hasil dari semua pendahulu kita," ujar dia.
"Saya katakan, Pak Jokowi telah berbuat yang sangat baik untuk bangsa dan negara. Bahwa ada kekurangan? Ada. Beliau bukan seorang yang bisa selesaikan masalah dalam waktu sekejap," ucap dia.