Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Prabowo ke Warga Blitar: Kalau Ada Iming-iming Uang, Terima, Pilih Sesuai Nurani
17 Desember 2023 21:50 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, melanjutkan safari politiknya di hari ke-19 masa kampanye Pilpres 2024 dengan mengunjungi Kota Blitar, Jawa Timur, pada Minggu (17/12).
ADVERTISEMENT
Di kesempatan itu, Prabowo mengingatkan kepada warga agar tidak terjebak politik uang, khususnya sebelum hari pemungutan suara pada 14 Februari 2024 nanti.
“Kalau ada iming-iming, terima saja iming-imingnya. Kalau ada iming-iming uang, terima saja itu uang kalian semua kok, uang rakyat, ya kan. Enggak usah terlalu terima kasih, tetapi memilih sesuai hati nurani saudara-saudara sekalian,” kata Prabowo di GOR Soekarno-Hatta, Blitar.
“Terserah Saudara memilih siapa, memilih sesuai hatimu, sesuai nuranimu,” sambungnya.
Ketum Partai Gerindra itu menyebut, saat ini masyarakat Indonesia sudah cukup cerdas dan tak mudah terbujuk oleh iming-iming karena semuanya sudah bisa mengakses informasi menggunakan gawai.
“Tetapi kalau ada yang lebih baik, silakan. Rakyat sekarang, rakyat Indonesia sekarang sudah tidak bisa dibohong-bohongi lagi. Itu perasaan saya, karena di mana-mana saya lihat semua punya HP,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, Prabowo yang juga berharap agar masyarakat memberikan mandat kepadanya dan Gibran yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM). Ia juga menyinggung dukungan dari Presiden ke-5 RI Susilo Bambang Yudhoyono yang berada di pihaknya.
“Pak SBY sekarang turun gunung, Pak SBY sekarang ada bersama saya dan beliau menugaskan putranya Mas AHY untuk berjuang bersama saya, untuk berjuang bersama Gibran, berjuang bersama KIM,” tutup dia.
Dalam safari politiknya ke Blitar, Prabowo turut ditemani oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Wakil Wali Kota Blitar Tjutjuk, dan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak.