Prabowo: Pak Jokowi Sosok yang Mengajak Persatuan, Tak Pernah Sakiti Lawan

28 Januari 2024 6:39 WIB
·
waktu baca 2 menit
Capres 02 Prabowo Subianto dalam acara Ndaru Bershalawat 'Seribu Ulama-Sejuta Santri' di Serang, Banten, Sabtu (27/1/2024). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Capres 02 Prabowo Subianto dalam acara Ndaru Bershalawat 'Seribu Ulama-Sejuta Santri' di Serang, Banten, Sabtu (27/1/2024). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto kembali memuji sosok Presiden Jokowi saat menghadiri acara Ndaru Bersholawat Seribu Ulama-Sejuta Santri Menuju Pemilu Damai Indonesia Maju di Stadion Maulana Yusuf, Serang, Banten, Sabtu (27/1).
ADVERTISEMENT
"Saya pernah cukup lama berseberangan dengan beliau (Jokowi). Saya pernah rival dengan Pak Jokowi. Tetapi, waktu menang, beliau tidak pernah menyakiti lawannya, tidak mau," kata Prabowo.
Prabowo menyebut, Jokowi sebagai sosok negawaranan yang merangkul lawan politiknya. Ia menilai Jokowi menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan.
"Beliau bahkan menjalankan ajaran nenek moyang yaitu menang tanpa menyakiti. Menang, mengajak semua bersatu, dan itu tekad saya," ungkap Prabowo.
Atas hal tersebut, Prabowo ingin mencontoh sikap Jokowi yang merangkul lawan politiknya.
"Saya juga ingin menang tanpa menyakiti. Saya ingin menang untuk rakyat Indonesia. Saya ingin menang untuk berbakti kepada bangsa dan negara Indonesia," sambungnya.
Pada kesempatan yang sama, Prabowo juga menegaskan kembali komitmennya untuk membangun Indonesia menjadi negara maju serta sejahtera jika terpilih dalam Pilpres 2024. Salah satunya dengan menyiapkan program makan siang dan susu gratis untuk anak-anak Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Kita sudah punya rencana kerja, sudah kita kaji. Salah satu langkah pertama begitu kami dapat mandat, begitu dilantik, kami akan segera kerja dengan memberi makanan bergizi untuk seluruh anak-anak Indonesia," bebernya.
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kanan) dan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak (kedua kiri) menjawab pertanyaan wartawan usai mengikuti kegiatan serah terima alutsista. Foto: Galih Pradipta/Antara Foto
"Kami akan mengelola semua kekayaan Indonesia supaya bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia," sambungnya.
Selain itu, Prabowo juga bicara soal BBM. Menurutnya, Indonesia tak boleh berketergantungan dengan BBM dan harus beralih ke energi yang ramah lingkungan
"Kita punya semua untuk menjadi negara kaya. Kita mungkin jadi satu-satunya negara yang BBM-nya tidak perlu impor lagi. BBM-nya akan kita produksi di Indonesia. Dari mana? Solarnya nanti dari kelapa sawit kita. Kelapa sawit kita, bisa kita ubah menjadi solar. Solar itu nanti menjadi solar yang paling bersih di dunia, tidak bikin kotor lingkungan." jelas Prabowo.
ADVERTISEMENT
Terakhir, Prabowo menyebut, Indonesia memiliki potensi besar memproduksi mobil buatan dalam negeri.
"Kita akan bikin mobil-mobil di Indonesia. Sekarang kita sudah buat jeep buatan Indonesia, namanya Maung," pungkasnya.