Prabowo: Proses Koalisi Panjang, Tidak Mudah dan Melelahkan

10 Agustus 2018 0:00 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno (Foto: kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno (Foto: kumparan)
ADVERTISEMENT
Gerindra, PKS, dan PAN malam ini mendeklarasikan dukungan bagi Prabowo Subianto sebagai capres dan Sandiaga Uno sebagai cawapres di Pilpres 2019. Deklarasi dihelat di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (9/8) malam
ADVERTISEMENT
Deklarasi itu dihadiri langsung oleh Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum PKS Sohibul Iman, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri, dan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais.
Prabowo menyebut, keputusan pencalonannya dengan Sandi telah melalui proses yang sangat alot dan panjang. Ia harus bolak-balik bertemu berbagai tokoh pimpinan parpol koalisi dan di luar koalisi, sampai akhirnya keputusan Prabowo-Sandi disepakati oleh seluruh koalisi.
"Proses ini tidak mudah, melelahkan, saya pun berunding terus dengan tokoh-tokoh politik dengan PAN, PKS dan Demokrat," ujar Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (9/8).
"Saya ketemu dengan Puan, senior saya SBY. Saya terus berusaha untuk membangun koalisi yang besar untuk memberi solusi pada kesulitan rakyat," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, Prabowo juga membeberkan sulitnya membangun koalisi dan merumuskan capres-cawapres untuk diusung bersama-sama di pilpres nanti. Namun, bermodal kepercayaan yang telah dibangun sejak lama, akhirnya pasangan Prabowo-Sandi bisa ditetapkan.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menunggu kedatangan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (30/7). (Foto: Antara/Sigid Kurniawan)
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menunggu kedatangan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (30/7). (Foto: Antara/Sigid Kurniawan)
Ia mengatakan, koalisi Gerindra, PAN, dan PKS solid dan berkomitmen bersama-sama sejak Pilkada DKI Jakarta tahun 2017 silam.
"Memang membangun koalisi tidak mudah karena banyak yang harus kita pertemukan sejak awal mengatakan PAN, PKS Gerindra telah membentuk koalisi de facto," pungkasnya.
Rencananya, pasangan Prabowo-Sandi akan didaftarkan besok setelah salat Jumat ke KPU.