Prabowo: Saya Enggak Masalah Diberi Nilai 11, Toh Rakyat Saya Beri Nilai 58,58%

24 Agustus 2024 21:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
Presiden terpilih, Prabowo Subianto memberi sambutan pada penutupan Kongres PAN di Grand Ballroom Kempinski, Jakarta Pusat, Sabtu (24/8). Foto: youtube/pantv
zoom-in-whitePerbesar
Presiden terpilih, Prabowo Subianto memberi sambutan pada penutupan Kongres PAN di Grand Ballroom Kempinski, Jakarta Pusat, Sabtu (24/8). Foto: youtube/pantv
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden terpilih Prabowo Subianto nampaknya masih belum lupa dengan nilai yang diberikan Anies Baswedan di debat Pilpres 2024.
ADVERTISEMENT
Pada debat Pilpres ketiga (7/1), capres 03 Ganjar Pranowo memberi rapor merah. Angkanya 5 dari 10. Sedangkan capres 01 Anies memberi 11/100.
Prabowo masih menyinggung nilai yang diberikan Anies meski sudah menjadi presiden terpilih.
"Jadi saya tidak ada masalah, saya enggak ada masalah diberi nilai 11 enggak apa, sungguh," kata Prabowo dalam pidatonya di penutupan Kongres ke-6 PAN di Grand Ballroom Kempinski, Jakarta Pusat, Sabtu (24/8).
"Saya enggak apa diberi nilai 11 karena rakyat saya memberi nilai 58,58 persen," tambah dia.
Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka bersama Anies Baswedan menyapa wartawan saat rapat pleno di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu (24/4/2024). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Ketua Umum Gerindra ini mengatakan, dirinya sudah didik oleh ustaz dan guru untuk jadi pendekar yang tangguh. Jangan menjadi pribadi pendendam.
"Kita terbuka, sesuai ajaran ustaz kita, guru-guru, orang tua kita, kita diberi pelajaran oleh mereka yang membesarkan kita. Itu saya pegang teguh seorang pejuang, pendekar harus berani tapi tidak boleh membenci dan dendam," ucap Prabowo.
ADVERTISEMENT
Menhan ini menyebut, dirinya menyambut baik persaingan dan perbedaan. Namun jangan sampai memecah belah bangsa.
"Sudah lah, perbedaan itu baik, persaingan itu ndak apa, tapi sifat bangsa Indonesia itu tadi bener, suka ngakalin orang, coba kita ingat kutipu kau, seneng kan, apa itu?" kata Prabowo.