Prabowo: Sistem Politik Kita Terlalu Mahal, Sulit Orang Tak Punya Uang Maju

7 Oktober 2023 19:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prabowo di acara deklarasi Setia Prabowo di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Sabtu (7/10/2023). Foto: Reno Esnir/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Prabowo di acara deklarasi Setia Prabowo di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Sabtu (7/10/2023). Foto: Reno Esnir/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Prabowo Subianto, bakal calon Presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), menyinggung masalah mahalnya ongkos politik.
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Partai Gerindra itu menyebut orang yang tidak punya uang akan sulit untuk masuk ke dunia politik.
Ini disampaikan Prabowo dalam acara deklarasi dukungan Relawan Setia Prabowo, Sabtu (7/10), di Hotel Kartika Chandra, Jakarta Selatan.
"Kita perbaiki politik yang sekarang, hukum yang sekarang, birokrasi yang sekarang, harus kita perbaiki," kata Prabowo.
"Sekarang sistem politik kita menurut saya terlalu mahal, sulit kalau orang tidak punya uang banyak maju di politik sulit," ujar Prabowo.

Cerita Kader Gerindra Gadai Rumah

Prabowo bercerita, seorang kader pernah menemuinya dan mengaku ingin mencalonkan diri sebagai gubernur. Prabowo pun memberi wejangan kepada kader itu bahwa menjadi gubernur butuh modal yang besar.
Kader itu lalu membenarkan ucapan Prabowo, kemudian mengaku telah menggadaikan rumah untuk mencalonkan diri sebagai gubernur.
ADVERTISEMENT
"Saya langsung bilang tidak, saya tidak akan izinkan kamu maju gubernur, kalau kamu gadaikan rumah, rumah itu adalah milik anda dan keluarga anda," kata Prabowo menceritakan peristiwa itu.
"Saya anjurkan ke semua yang di sini, kalau mau masuk politik jangan gadaikan rumah. Rumah itu adalah benteng keluargamu, perlindungan keluargamu tidak boleh dijual," ucap Prabowo.
"Mungkin ada yang punya dua rumah, tetap jangan digadaikan, ini masalah, kita harus cari nanti sistem politik yang buat supaya tidak biaya politik terlalu mahal," kata Prabowo.
Prabowo Subianto di acara bertajuk 'Sarapan Bareng 1.000 Guru Ngaji Se-DIY' di Hotel Prima SR di Jalan Magelang, Kabupaten Sleman, Rabu (20/9/2023). Foto: Dok. Istimewa