Prabowo: Situasi Dunia Tidak Baik-baik Saja, di Ambang Pecahnya Perang Dunia 3

25 September 2024 16:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menhan Prabowo Subianto bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/6).  Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Menhan Prabowo Subianto bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/6). Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Menhan Prabowo Subianto menghadiri rapat kerja di Komisi I DPR, Rabu (25/9). Ini adalah rapat kerja terkahir Komisi I dan Menhan bagi anggota DPR periode 2019-2024.
ADVERTISEMENT
Rapat ini dalam rangka pembicaraan tingkat I terhadap 5 RUU kerja sama di bidang pertahanan dengan India, Prancis, Brasil, Kamboja, dan Uni Emirat Arab.
Prabowo mengatakan, situasi dunia dalam keadaan tidak baik-baik saja. Dunia saat ini di ambang perang dunia ketiga.
"Saudara-saudara sekalian, situasi dunia saat ini dalam keadaan yang tidak baik-baik saja. Ada suatu ketegangan yang sangat-sangat runcing di belahan dunia yang masih jauh tetapi sangat berpengaruh ke seluruh dunia," kata Prabowo.
"Bahkan para pakar-pakar pertahanan dan strategi dunia mengatakan bahwa kita sekarang berada dalam kondisi yang sangat mendekati kemungkinan pecahnya perang dunia ketiga," tambah dia.
Presiden terpilih sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberikan arahan dan pesan bagi seluruh kader Partai Gerindra yang lolos ke DPR RI periode 2024-2029 di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Senin (23/9/2024). Foto: Dok. Istimewa
Prabowo menyebut, jika perang dunia ketiga pecah, sudah dipastikan akan terjadi perang nuklir. Ia menyebut, meski Indonesia tidak terlibat, tetap akan mendapat dampak yang sangat berat.
ADVERTISEMENT
"Kita mengerti kalau pecah perang dunia ketiga akan terjadi perang nuklir. Kalau terjadi perang nuklir di dunia walaupun kita tidak terlibat, saya kira kita akan merasakan dampaknya yang sangat sangat berat," ucap dia.
Prabowo mengingatkan tidak ada yang bisa memprediksi perang dunia ketiga. Ia lantas mengingat sejarah perang dunia pertama dan kedua. Kala itu, banyak pihak meragukan akan terjadi perang dunia.
"Terjadinya perang dunia kedua, terjadinya perang dunia pertama pun tidak diperkirakan bahkan banyak ahli pada saat itu meremehkan. Tapi sejarah menunjukkan bahwa kalau ada dua atau tiga kekuatan yang ingin memaksakan kehendaknya, perang itu meletus," jelas Prabowo.
Suasana Rapat Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/9/2024). Foto: Haya Syahira/kumparan
Prabowo menuturkan, dirinya selaku Menhan sudah berusaha dan mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk tetap waspada terhadap potensi meletusnya perang dunia ketiga.
ADVERTISEMENT
"Saya terus menerus bertahun-tahun saya peringatkan seluruh bangsa bahwa Indonesia harus kuat untuk menjaga diri kita," kata Prabowo.