Prabowo: TNI-Polri Harus Mawas Diri, Tertibkan Diri, dan Terus Mengayomi Rakyat

Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan pidato saat Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri Tahun 2025 di Gedung Tribrata, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (30/1/2025). Foto: Zamachsyari/kumparan

Presiden Prabowo Subianto menghadiri acara Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri di Gedung Tribrata, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (30/1) sore.

Prabowo memberikan arahan secara tertutup. Setelah acara, Prabowo menekankan kepada para pimpinan TNI-Polri untuk menegakkan kedaulatan dan penegakkan hukum.

"Jadi saya tekankan mereka harus menjadi pemimpin yang baik, saya ingatkan bahwa mereka diharapkan oleh rakyat, mereka diberi kepercayaan yang besar oleh rakyat, rakyat yang membiayai TNI dan Polri TNI dan Polri harus mengayomi rakyat, harus melindungi rakyat," kata Prabowo.

Presiden Prabowo Subianto melambaikan tangan saat akan menaiki pesawat untuk bertolak menuju China di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusama, Jakarta, Jumat (8/11/2024). Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO

Eks Menhan ini meminta TNI dan Polri selalu mawas diri dan menertibkan diri. Ia menekankan agar kedua lembaga itu selalu membersamai rakyat.

"Dan saya tentunya minta TNI dan Polri kita semua selalu mawas diri, selalu mengoreksi diri, selalu menertibkan diri, selalu menjaga disiplin dan saya tekankan mereka harus selalu di tengah-tengah rakyat harus selalu bersama rakyat, membangun. Jadi TNI dan Polri kita adalah tentara rakyat, dan polisi rakyat," ujarnya.

Prabowo mengingatkan rakyat memiliki peran besar dalam mendukung TNI dan Polri, termasuk dalam memberikan perlengkapan, gaji, hingga mandat untuk menjaga keamanan negara.

Sejumlah siswa Dikmaba TNI AL dan siswa Diktukba Polri meneriakkan Yel-Yel saat penutupan Diklat Integrasi Kampus Kebangsaan TNI-Polri T.A. 2022 di Lapangan Laut Maluku, Kodiklatal, Bumimoro, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (16/12/2022). Foto: Didik Suhartono/ANTARA FOTO

Oleh karenanya, kepercayaan yang diberikan oleh rakyat harus dijaga dengan pengabdian dan dedikasi tinggi.

"Diberi kekuasaan ke saudara artinya rakyat kita menuntut dari saudara-saudara dedikasi yang sangat tinggi, pengorbanan yang sangat tinggi, bahkan bisa disebut begitu saudara menerima mandat tersebut, menerima kekuasaan tersebut, saudara-saudara sebenarnya sudah menyerahkan jiwa dan ragamu kepada bangsa dan rakyat," kata Prabowo.