Prabowo Usai Kunjungi Markas PSI: Banyak Kecocokan

2 Agustus 2023 18:24 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengunjungi DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Jakarta Pusat, Rabu (2/8/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengunjungi DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Jakarta Pusat, Rabu (2/8/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan pengurus DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di markas PSI sudah rampung digelar.
ADVERTISEMENT
Usai pertemuan, Prabowo mengatakan ada kecocokan dengan PSI.
"Saya sampaikan pandangan-pandangan saya, yang saya lihat banyak kecocokan," ucap Prabowo di kantor PSI, Tanah Abang, Jakarta Pusat, hari ini, Rabu (2/8).
Hadir dalam pertemuan itu Ketua Umum PSI Giring Ganesha, Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, Sekretaris Dewan Pembina PSI Raja Juli Antoni, Plt Sekjen PSI Isyana Bagoes Oka, dan sejumlah elite PSI lainnya.
Prabowo mengaku gembira diundang ke kantor PSI. Dia menilai PSI terdiri dari anak-anak muda yang ideali, punya cita-cita tinggi dan komitmen pada persatuan bangsa.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengunjungi DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Jakarta Pusat, Rabu (2/8/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
"Mereka janji akan balas kunjungan ke tempat saya. Sudah ada komitmen dan Mas Giring sudah janji akan nyanyi nanti," ucap Prabowo.
Sementara, Grace Natalie mengaku sangat terhormat dikunjungi Prabowo, padahal biasanya parpol yang mendatangi lokasi bakal capres.
ADVERTISEMENT
"Tapi kalau Pak Prabowo malah hadir mendatangi PSI. Ini adalah kehormatan. Pak Prabowo adalah seorang yang rendah hati, mau respect ke siapa pun orangnya," ucap Grace.
"Ada kesamaan yang saya temukan dari PSI dan Prabowo. Kita percaya kalau mau maju kita harus bersatu, harus tinggalkan semua perbedaan, supaya jadi bangsa yang kuat," pungkasnya.
PSI sebelumnya menyatakan dukungan pada Ganjar Pranowo dan Yenny Wahid sebagai pasangan capres-cawapres. Namun, dukungan PSI tak diakui PDIP. Belakangan, PSI menjajaki koalisi dengan Gerindra.