Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
PerbesarADVERTISEMENT
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ziarah ke makam Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di kompleks Pondok Pesantren Tebuireng di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Minggu (21/5).
ADVERTISEMENT
Kedatangan Prabowo disambut oleh para santri dengan lantunan selawat. "Assalamualaikum," kata Prabowo menyampaikan salam kepada jemaah pesantren.
Pengasuh pondok pesantren Tebuireng KH Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin kemudian mengalungkan sorban putih ke leher Prabowo sebagai ungkapan selamat datang.
Setibanya di pondok, Prabowo bersama para rombongan langsung menuju area makam. Selama 30 menit mereka membacakan tahlil dan diakhiri pembacaan doa secara khusyuk.
Prabowo memiliki kedekatan dengan Gus Dur hingga diketahui sering menjadi tukang tukang pijit Gus Dur.
Seletah mengunjungi makam Gus Dur, Prabowo melanjutkan kunjugan ke Mojokerto, Jawa Timur. Prabowo mengunjui Pondok Pesantren Amanatul Ummah.
“Hidup Pak Prabowo!” Teriak salah satu santri dibalut gemuruh tepuk tangan.
Prabowo kemudian menceritakan tradisi sewaktu muda saat masih menjadi prajurit di hadapan para santri.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, setiap dikirim ke daerah operasi yang banyak masalah dan berbahaya termasuk bahaya maut, Prabowo selalu sowan dengan para kiai dan ulama untuk meminta nasihat dan doa.
“Itulah kenapa saya selalu berusaha untuk dekat dengan ulama. Itu pula yang membawa saya datang ke Mojokerto ini. Saya sowan ke kiai untuk berkonsultasi, minta nasihat dan doa,” kata Prabowo.