Presiden Belarusia Bakal Pakai Senjata Nuklir Rusia Jika Terancam

14 Juni 2023 13:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertemuan Presiden Belarusia Alaxander Lukashenko dan Presiden Rusia Vladimir Putin. Foto: Russian Presidential Executive Office/Handout via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pertemuan Presiden Belarusia Alaxander Lukashenko dan Presiden Rusia Vladimir Putin. Foto: Russian Presidential Executive Office/Handout via REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden Belarusia Alexander Lukashenko pada Selasa (13/6) menyatakan, negaranya siap menerima senjata nuklir taktis dari Rusia. Ia memperingatkan bahwa tidak ragu memakai senjata itu bila Belarusia menghadapi ancaman.
ADVERTISEMENT
Komentar Lukashenko berlawanan dengan apa yang disampaikan Presiden Rusia Vladimir Putin. Dia mengatakan, hanya Rusia yang bisa punya kendali terhadap senjata nuklir yang dikerahkan ke negara tetangganya itu.
Lukashenko mengatakan, segala bentuk persiapan sudah dipersiapkan untuk menerima senjata nuklir Rusia. Senjata itu akan diterima secara bertahap.
"Kami akan menerima rudal dan bom dari Rusia," kata Lukashenko seperti dikutip dari Associated Press.
"Tuhan tidak mengizinkan saya untuk menggunakan senjata itu hari ini, tapi tidak ada keraguan bila kami menghadapi agresi," sambung dia.
Senjata nuklir Rusia yang akan dikirim ke Belarusia, menurut Putin akan tiba pada awal Juli mendatang sekitar tanggal 7-8. Itu dikarenakan fasilitas untuk menunjang senjata baru selesai pada waktu tersebut.
ADVERTISEMENT
Terkait komentar Lukashenko, Kremlin masih bungkam sampai saat ini.
Rusia dan Belarusia, adalah dua negara pecahan Uni Soviet yang bersekutu. Rusia memakai Belarusia untuk dijadikan tempat masuk tentaranya saat menginvasi Ukraina.
Rusia juga kerap membantu Lukashenko. Salah satunya pemberian bantuan ekonomi dan politik ketika Belarusia diterpa demo besar menuntut pengunduran diri Lukashenko yang berkuasa selama 29 tahun.