Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan duka atas wafatnya pemimpin Negara Oman, Sultan Qaboos bin Said al-Said. Jokowi mengenang Qaboos sebagai pemimpin yang visioner.
ADVERTISEMENT
"Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Atas nama masyarakat Indonesia, saya menyampaikan duka cita yang dalam kepada rakyat Oman, atas wafatnya Sultan Qaboos bin Said," tulis Jokowi di akun Twitter-nya, Minggu (12/1).
Jokowi menyatakan bahwa Qaboos dikenal sebagai pemimpin yang memiliki visi kedepan. Dia berhasil membawa Oman lebih maju, khususnya menjadi lebih modern dan damai.
"Semasa hidupnya, Sultan Qaboos adalah pemimpin yang visioner, yang membawa Oman menjadi negara modern dan damai," ujarnya.
Qaboos meninggal pada Sabtu (11/1) waktu setempat. sampai kini belum diketahui penyebab wafatnya. Memang, sebulan belakangan kondisi kesehatan Qaboos mengalami penurunan.
Ia bahkan sempat dirawat di Belgia selama kurang lebih beberapa pekan. Kabar berembus bahwa Qaboos telah menderita kanker.
ADVERTISEMENT
Pengganti Qaboos sebagai Sultan Oman adalah Haitham bin Tariq al-Said. Pemilihan Haitham dilakukan usai militer meminta keluarga kesultanan Oman segera bertemu demi menentukan suksesor Sultan Qaboos.