Presiden Yoon Suk-Yeol Jadi Tersangka, Lembaga Antikorupsi Korsel Akan Tangkap

11 Desember 2024 20:25 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Korea Selatan Yoon Suk-Yeol  menyampaikan pidato kepada bangsa di  Seoul, South Korea, Sabtu (7/12/2024). Foto: The Presidential Office/ handout via Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Korea Selatan Yoon Suk-Yeol menyampaikan pidato kepada bangsa di Seoul, South Korea, Sabtu (7/12/2024). Foto: The Presidential Office/ handout via Reuters
ADVERTISEMENT
Lembaga Antikorupsi Korea Selatan (CIO) bakal menangkap presiden Yoon Suk-Yeol jika mereka memenuhi semua syarat. Beberapa lembaga hukum sendiri tengah menyelidiki keputusan Presiden Yoon yang memberlakukan darurat militer yang berlangsung singkat pada 3 sampai 4 Desember kemarin.
ADVERTISEMENT
"Jika memenuhi syarat, kami melakukan langkah darurat yakni menangkap Presiden Yoon dengan surat perintah pengadilan," kata Oh Dong-woon, kepala CIO, saat rapat dengan parlemen, Selasa (11/12), dikutip dari kantor berita Korsel, Yonhap.
"Kita akan mengambil semua langkah yang memungkinkan," kata Oh.
Oh lalu ditanyai oleh seorang anggota parlemen, mengenai keseriusannya untuk menangkap presiden Yoon.
"Mengenai itu, saya punya banyak kemauan," kata Oh.
"Kami sudah menginvestigasi, dan sedang meninjau lagi keputusan terkait penangkapan," kata Oh.
Ia ingin proses itu dilakukan sesuai prosedur.
Sementara itu, selain Yoon, berbagai penyelidikan juga telah dilakukan untuk membuktikan dan memperkuat bahwa Yoon adalah dalang di balik darurat militer yang gagal itu.
ADVERTISEMENT
Yoon sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka, dan dicekal untuk berpergian ke luar negeri.
Sementara itu, dalam hukum dan Undang-Undang Korsel, presiden punya imunitas dari segala tudingan hukum saat menjabat. Kecuali, jika sang presiden itu memberontak.