Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Pria di Bali Malak Pedagang Gorengan, Modusnya Sumbangan Bikin Ogoh-ogoh
17 Januari 2023 14:29 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Pedagang toko sepatu dan gorengan di Pasar Ketapian, Kota Denpasar, Bali , dipalak seorang pria berinisial IKS (27 tahun). Modusnya pelaku beralasan uang tersebut untuk membuat ogoh-ogoh.
ADVERTISEMENT
Ogoh-ogoh adalah karya seni patung dalam kebudayaan Bali yang menggambarkan kepribadian raksasa. Pembuatan ogoh-ogoh dilakukan menyambut Hari Raya Nyepi yang jatuh pada 22 Maret 2023. Ogoh-ogoh biasanya diarak di perkampungan atau taman kota.
Tak tinggal diam, polisi menangkap pelaku di rumahnya di kawasan Kabupaten Gianyar, Bali, Senin (16/1) malam.
"Pelaku memalak dengan dalih sumbangan ogoh-ogoh," kata Kapolsek Denpasar Timur Kompol I Nengah Sudiarta saat dihubungi, Selasa (17/1).
Dalam menjalankan aksinya, pelaku mengaku warga sekitar sehingga pedagang sepatu, misalnya, menyerahkan Rp 400 ribu. Pedagang gorengan juga menyerahkan Rp 280 ribu. Peristiwa pemalakan itu terjadi pada Minggu (15/1) sekitar pukul 18.00 WITA.
Kepada polisi, pelaku mengaku menggunakan uang hasil memalak untuk kebutuhan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
"Setelah dilakukan mediasi dengan korban, pelaku akhirnya mengembalikan uang tersebut dan minta maaf kepada korban serta berjanji tidak akan melakukan kembali,” katanya.
Meski begitu, polisi tetap memeriksa pelaku lebih lanjut. Sudiarta mengimbau agar para pedagang mewaspadai aksi pemalakan ini.
"Kalau pihak desa biasanya ada surat pengantar yang sah, di luar itu diharapkan tidak diberikan oleh warga," tutupnya.
****
Saksikan konten game changer kumparan mulai 18 Januari - 22 Maret 2023