Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
![Pelaku penembakan (kanan) dengan senapan angin di Jakarta Timur. Foto: Dok.Istimewa](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1565533979/tcqykdrytnnflycbsef3.jpg)
ADVERTISEMENT
Eki Yunianto (27) menganiaya mantan pacarnya, Widya Lestari (22), dan kekasih barunya bernama Ramli Abdul Muis (23) dengan senapan angin, karena dibakar api cemburu.
ADVERTISEMENT
Gara-gara gagal move on disertai aksi kriminal itu, Eki akhirnya harus berurusan dengan polisi dan kini sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Jakarta Timur.
"Tersangka sudah diamankan," ucap Kasat Reskrim Polres Jaktim, AKBP Herry Purnomo, saat dikonfirmasi Minggu (11/8).
Sementara kedua korban yaitu Widya dan Ramli dirawat di Rumah Sakit Islam Pondok Kopi. Widya luka tembak di jidat, sementara Ramli luka tembak di kaki dan luka di jidat akibat dipukul batu.
Peristiwa bermula saat Eki yang cemburu ingin membuat perhitungan dengan menantang Ramli bertemu di suatu tempat disaksikan mantan kekasihnya, Widya, sekitar pukul 16.00 WIB, Minggu (11/8).
Ramli semula mengajak agar masalah dibicarakan, namun Eki menolak. Pelaku tiba-tiba memukul Ramli dengan senapan angin pada bagian kepala, dan seketika itu senapan meletus namun pelurunya mengenai perut Widya.
"Pelaku langsung mengisi peluru kembali, bersamaan dengan itu korban (Ramli) merebut senjata yang dipegang oleh pelaku, (pelaku) langsung menembakkan senjatanya ke arah kaki korban dan senjata akhirnya berhasil direbut dan dibuang," terang Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Ady Wibowo.
ADVERTISEMENT
"Namun pelaku mengambil batu dan memukulkan ke arah korban (Ramli) mengenai bagian jidat," imbuhnya.
Saat bersamaan ada anggota Buser yang sedang melakukan observasi di sekitar TKP, langsung mengamankan pelaku berikut barang bukti, sementara korban dibawa ke Rumah Sakit Islam Pondok Kopi. Kasus ini masih ditangani Polres Jaktim.