Pria di Surabaya yang Pukul Pengendara Mobil dengan Tongkat Baseball Ditangkap

Ilustrasi pemukulan. Foto: Shutterstock

Polisi akhirnya menangkap pelaku pemukulan seorang pengendara mobil menggunakan tongkat baseball.

Tim Jatanras Polrestabes Surabaya menangkap pelaku di Semarang pada Minggu (13/11) sekitar pukul 23.00 WIB.

Kanit Jatanras Polrestabes Surabaya Iptu Aldino Putra membenarkan adanya penangkapan pelaku pemukulan tersebut.

"Betul (sudah ditangkap) ini sedang dalam perjalanan ke Polrestabes Surabaya. Tadi malam ditangkap di pintu Tol Semarang," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (14/11).

Polisi langsung membawa pelaku ke Mapolrestabes Surabaya guna pemeriksaan lebih lanjut.

Sebelumnya, seorang pria berkemeja kuning melakukan pemukulan terhadap pengendara mobil menggunakan tongkat baseball. Aksi tersebut terekam dan viral di media sosial.

Video itu antara lain diunggah oleh akun Twitter @hardiangunawan pada Kamis (10/11). Dalam postingan itu, tertulis peristiwa pemukulan terjadi di salah satu minimarket di dekat Universitas Katolik Widya Mandala, Surabaya.

Pengunggah video juga menuliskan bahwa ia telah melaporkan peristiwa itu ke Polrestabes Surabaya. Namun, hingga lima hari belum ada tindak lanjut dari kepolisian.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Mirzal Maulana saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa itu. Pihaknya juga telah mendapatkan laporan dari pelapor atas peristiwa yang dialaminya dan telah ditindak lanjuti.

"Jadi perlu saya informasikan bahwa korban telah melaporkan kepada Polrestabes Surabaya. Adapun laporan tersebut ditangani oleh unit Jatanras Polrestabes Surabaya," ujar Mirzal.

Mirzal mengatakan kejadian itu dipicu akibat mobil pelaku bersenggolan dengan mobil korban saat parkir di salah satu minimarket dekat Universitas Widya Mandala Surabaya.

Seketika itu, pelaku tak terima kemudian menghampiri korban hingga terjadi keributan dan melakukan pemukulan menggunakan tongkat baseball kepada korban.

"Masalah parkir mobil serempetan mau cepet-cepetan, terus ribut," kata Mirzal.

Setelah tahu video pemukulan itu viral di media sosial, kata Mirzal, pelaku kabur keluar dari kota Surabaya.

"Iya setelah viral dan tahu foto yang bersangkutan tersebar langsung kabur," ucapnya.