Pria di Tanah Abang Makan Warteg Tak Mau Bayar, Polisi Bertindak

7 Mei 2024 13:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pers rilis kasus pria yang tolak bayar makan di warteg daerah Tanah Abang. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Pers rilis kasus pria yang tolak bayar makan di warteg daerah Tanah Abang. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang pria berinisial A alias AK berlagak jagoan. Makan di warteg enggak mau bayar sesuai harga.
ADVERTISEMENT
Peristiwa ini terjadi di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, dan viral di media sosial karena terekam kamera CCTV. Pemilik warteg lalu melaporkan kasus ini ke polisi. Tak berselang lama, A yang merupakan tukang parkir ini ditangkap.
"Selesai makan memberikan uang sebesar Rp 10 ribu sembari berkata 'Nanti gua balik lagi' yang seharusnya membayar Rp 35 ribu kemudian kedua pelaku langsung meninggalkan TKP, kejadian tersebut terekam CCTV pemilik Warteg Bahari dan diunggah ke medsos," kata Kapolsek Tanah Abang, AKBP Aditya Simanggara Pratama, melalui keterangan yang diterima pada Selasa (7/5).
Kapolsek Tanah Abang, AKBP Aditya Simanggara Pratama. Foto: Dok. Istimewa

Berakhir Damai

Kasus ini akhirnya berakhir damai. Meski pelaku sempat akan dijerat dengan Pasal 335 KUHP. Namun karena atas pertimbangan kemanusiaan, korban memutuskan untuk mencabut laporannya dan berdamai dengan pelaku.
ADVERTISEMENT
"Dalam perjalanannya, atas dasar kemanusiaan dari pemilik warung mencabut laporan tersebut dan memilih jalur damai atau problem solving," ucap dia.
Aditya mengatakan pihaknya terus berupaya untuk memberantas masalah premanisme di Tanah Abang. Dia pun mengimbau kepada masyarakat agar tak menggunakan cara premanisme yang dapat merugikan diri sendiri ataupun orang lain.
"Kami dari Polsek Tanah Abang terus bekerja keras untuk memberantas masalah premanisme khususnya di wilayah hukum Polsek Metro Tanah Abang," ujar dia.