Pria di Victoria Tewas Setelah Konsumsi Rock Melon Tercemar Bakteri

Rock Melon Australia. (Foto: Getty Images)

Rock melon kembali memakan korban. Setelah sebelumnya dilaporkan empat orang meninggal, kini seorang pria berusia 80 tahun asal Victoria, Australia, korbannya. Ia merupakan korban kelima akibat dari melon berbakteri tersebut.

Dikutip dari laman berita Theguardian, Sabtu (17/3), dilaporkan seorang pria asal Victoria meninggal akibat mengkonsumsi melon yang tercemar bakteri Listeria monocytogenes. Wakil kepala di Departemen Kesehatan Victoria, dr Brett Sutton, mengatakan semua orang yang terinfeksi rock melon ini telah mengkonsumsi buah tersebut sebelum pemerintah Autralia menariknya pada 28 Februari lalu.

Selain memakan korban kelima, ditemukan juga kasus keguguran akibat mengkonsumsi buah ini. Bagi ibu hamil, infeksi bakteri ini akan menyebabkan demam. Saat demam inilah kemudian virus menyebar ke janin.

"Sayangnya, menurut penyelidikan, keguguran tersebut juga akibat dari virus pada melon," ujarnya dilansir dari laman berita lokal Australia.

Sejauh ini, menurut laporan media lokal, Departemen Kesehatan di Victoria sendiri mencatat sedikitnya terdapat delapan orang yang terinfeksi virus ini, dengan rincian empat wanita dan empat pria.

Kedelapan korban masih menjalani perawatan intensif. Hingga kini, secara keseluruhan sedikitnya telah ditemukan 17 kasus. Dari jumlah tersebut, dilaporkan tiga warga Victoria dan dua warga New South Wales meninggal.