Pria Paruh Baya Meninggal saat Sewa PSK di Pantai Parangkusumo, Bantul

10 Januari 2024 10:24 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi prostitusi. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi prostitusi. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang pria paruh baya berinisial S (59) asal Kota Yogyakarta meninggal saat ngamar di kawasan Pantai Parangkusumo, Kabupaten Bantul, Rabu (10/1) dini hari.
ADVERTISEMENT
"Seorang laki-laki ditemukan meninggal dunia mendadak, waktu kejadian 00.30 WIB," kata Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana.
Jeffry menjelaskan pada Selasa (9/1) malam, S mengajak rekannya berinisial TS ke Parangkusumo. Sesampai di Parangkusumo, S berjalan sendiri.
Lalu, S ini mendatangi seorang perempuan berinisial SJ (60), warga Grobogan, Jateng, yang sedang istirahat di Cempuri, Parangkusumo. SJ ternyata seorang PSK.
"Kemudian korban (S) menanyakan kalau ngamar berapa ya, dijawab saksi (SJ) Rp 100.000 dan disetujui korban," katanya.
Mereka kemudian menuju ke salah satu rumah di Pedukuhan Mancingan IX.
"Setelah masuk kamar korban langsung buka baju dan berhubungan badan. Tak lama kemudian korban tergeletak dengan posisi telentang," jelasnya.
ADVERTISEMENT
SJ kemudian memberitahukan pemilik rumah dan melaporkan hal ini ke kepolisian.
Dari hasil pemeriksaan medis tak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Pihak keluarga pun menerima peristiwa ini sebagai musibah.
Sementara saat disinggung apakah ada penggunaan obat kuat oleh korban, Jeffry mengaku masih mendalami.
"Belum diketahui. Masih didalami terkait kasus tersebut," pungkasnya.