Pria Sleman Jadi Begal Payudara, Saat Ditanya Alasannya: Putus dengan Pacar

4 September 2023 16:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi perempuan. Foto: sruilk/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perempuan. Foto: sruilk/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang pria yang diduga pelaku begal payudara ditangkap warga di Jalan Godean, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Senin (4/9). Kini pria tersebut dibawa ke Polsek Gamping untuk pemeriksaan lebih lanjut.
ADVERTISEMENT
"Untuk sementara masih diamankan di Polsek. Diperiksa," kata Kapolsek Gamping Kompol Surahman melalui sambungan telepon.
Terduga pelaku diketahui berinisial TS (20) asal Gunungkidul. Selain diperiksa oleh petugas, TS juga akan menjalani tes psikologi. Perempuan yang jadi korban dan para saksi pun dimintai keterangan.
"Tadi baru dilakukan interogasi awal pada si terduga pelaku kenapa bisa kayak gitu katanya abis putus dengan pacar. Tapi kok sasaran orang lain, terus diem, berarti kan bisa nyambung. Tapi untuk bisa mendalami kaitan dengan terduga pelaku kan kita pra duga tak bersalah dulu to," katanya.
Tes psikologi ini dilakukan untuk mengetahui apakah TS dalam kondisi normal dan sehat kejiwaannya.
"Apakah dia bisa berlanjut apa tidak, hasil (tes) kaya apa, lalu koordinasi dengan korban dan keluarga pelaku. Kalau memang nanti dia terbukti tidak ada permasalahan kaitan dengan psikis ya kita lanjutkan (proses hukumnya), kita kan cukup bukti," katanya.
ADVERTISEMENT
"Ini nanti kita mau lakukan pemeriksaan di psikolog (Rumah Sakit) Bhayangkara," ujarnya.

Peristiwa di Konter HP

Menurut polisi, kejadian dugaan begal payudara ini terjadi di sebuah konter ponsel. Saat itu keduanya kemungkinan hendak membeli pulsa. Setelah itu korban teriak histeris dan minta pertolongan warga.
"Karena di konter to, kayak gitu karena ada teriakan dari si korban terus warga membantu untuk mengejar pelaku dan dia telepon polsek, lalu polsek ke TKP," katanya.