Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Profil Rossa Purbo Bekti, Penyidik KPK yang Dilaporkan Anak Buah Hasto ke Dewas
12 Juni 2024 13:59 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Nama penyidik KPK Rossa Purbo Bekti mencuat seiring pemeriksaan terhadap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait Harun Masiku.
ADVERTISEMENT
Rossa menyita handphone milik Hasto karena ada kaitan dengan Harun Masiku. Ia kemudian dilaporkan Kusnadi, staf Hasto, ke Dewas KPK. Sebab, kala itu, hp Hasto disita ketika dipegang Kusnadi.
Kubu Hasto menuding Rossa dan timnya bekerja tidak sesuai prosedur. Namun, KPK menegaskan penyitaan sudah sesuai kewenangan penyidik. Rossa pun mendapat pembelaan dari mantan penyidik KPK.
Siapa Rossa Purbo Bekti?
Rossa merupakan penyidik KPK yang berasal dari Polri. Lulusan Akpol 2006 itu bergabung ke KPK sejak 2016 silam. Kala itu, ia berpangkat Kompol.
Selama di KPK, ia pernah menangani sejumlah kasus kakap. Termasuk kasus e-KTP yang menjerat banyak pejabat negara.
Rossa pun tergabung dalam tim yang melakukan OTT Komisioner KPU Wahyu Setiawan. Ia disebut ikut berada di PTIK pada 8 Januari 2020, mencari keberadaan Harun Masiku yang kala itu menjadi target OTT KPK. Meski, belakangan tim gagal menangkap Masiku. Dan bahkan hingga 4 tahun berlalu, eks caleg PDIP itu tetap gagal diringkus KPK.
ADVERTISEMENT
Sebulan usai OTT itu, KPK yang diketuai Firli Bahuri, mencoba mengembalikan Rossa ke Polri. Hal ini sempat menjadi polemik, sebab Polri menyatakan Rossa untuk tetap bekerja di KPK.
Belakangan pengembalian itu dibatalkan. Rossa tetap bertugas sebagai penyidik KPK.
Ia pun kembali menangani sejumlah kasus kakap. Selain memburu Harun Masiku, Rossa disebut merupakan kepala satgas KPK terkait kasus Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Yudi Purnomo, eks penyidik KPK, menilai Rossa sebagai salah satu penyidik terbaik KPK. Menurut Yudi, pangkat Rossa kini adalah AKBP.
"Sudah berpengalaman menangani perkara besar seperti proyek e-KTP dan terbaru menjadi pemimpin dalam kasus yang melibatkan Menteri Pertanian SYL," ujar Yudi.
"Rossa paham risiko yang harus dia hadapi ketika menjadi penyidik KPK," pungkasnya.
ADVERTISEMENT