Projo soal Provokasi yang Buat SBY Walk Out: Jangan Lebay

23 September 2018 14:38 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
Ketum Projo Budi Arie (Foto: Ricad Saka/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ketum Projo Budi Arie (Foto: Ricad Saka/kumparan)
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) walk out saat karnaval deklarasi kampanye damai Pemilu 2019 di Monas. Selain karena atribut parpol di luar ketentuan KPU, penyebab WO juga karena provokasi dari relawan Jokowi, Projo.
ADVERTISEMENT
Saat karnaval, relawan Projo menghampiri rombongan Prabowo-Sandi dan meneriakkan 'Jokowi Lagi'. Saat itu, Prabowo dan Sandi hanya tersenyum sambil terus mengikuti karnaval.
Merespons insiden tersebut, Ketua Projo Budi Arie menepis teriakan itu sebagai bentuk provokasi.
"Enggaklah, enggak ada provokasi. Ini kan kampanye damai gitu, tujuan kampanye damai kan untuk merayakan kesepakatan bahwa kita akan menyelenggarakan Pemilu, Pilpres dan Pileg dengan baik, damai, jujur dan demokratif," jelas Budi di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (23/9).
Budi meminta tudingan provokasi tersebut jangan dianggap berlebihan. Karena, para relawan Projo mengikuti deklarasi sudah sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan pihak KPU.
"Enggak ada yang berbuat di luar ketentuan acara. Jangan lebaylah," ucap dia.
Sebelumnya, saat karnaval sedang berlangsung SBY bersama Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro atau Ibas walk out karena banyak atribut relawan dan parpol pendukung Jokowi yang tak sesuai arahan KPU. Selain itu, ada provokasi dari relawan Projo.
ADVERTISEMENT