PSBB Transisi, Pengunjung Kuningan City Kondusif dan Patuhi Protokol Kesehatan

Suasana gedung perkantoran di jalan Sudirman, Jakarta. Foto: Helmi Afandi/kumparan

Kuningan City termasuk salah satu mal di Jakarta yang mulai beroperasi Senin (15/6), sesuai dengan tahapan pembukaan kembali mal-mal yang diatur Pemprov DKI Jakarta.

Marketing Communication Kuningan City, Nadia Adhani mengatakan, pihaknya menerapkan protokol kesehatan secara ketat di lingkungan mal. Protokol itu pun bisa diikuti oleh pengunjung dengan tertib.

“Di hari pertama kemarin traffic pengunjung sudah kondusif dan tidak melebihi kapasitas dan mengikuti aturan protokol new normal yang diberlakukan Kuningan City,” ungkap Nadia saat dihubungi, Selasa (16/6).

Nadia menyebutkan di hari pertama pembukaan mal, jumlah pengunjung Kuningan City relatif masih sedikit, sekitar 30 persen dari kapasitas di waktu normal.

“Kami di Kuningan City mengikuti aturan pemerintah yaitu hanya 50% dari kapasitas. Terhitung sekitar 30% pengunjung kemarin dari kapasitas 50% yang dianjurkan,” ujarnya.

Dia menyebutkan, rata-rata pengunjung Kuningan City di hari pertama pembukaannya kemarin yaitu para pekerja kantor yang berada di kawasan sekitar mal.

Diketahui, aturan PSBB transisi membatasi jumlah pengunjung mal hanya 50 persen dari kapasitas normal. Pengunjung serta karyawan mal pun diwajibkan menjalankan protokol kesehatan seperti menjaga jarak, memakai masker, cuci tangan, dan sebagainya.

Perayaan Man City di Epiwalk Kuningan. Foto: Karina Nur Shabrina/kumparan

Untuk memastikan jumlah pengunjung tidak lebih dari 50 persen kapasitas, kata Nadia, pihaknya menerapkan sistem QR code bagi setiap pengunjung yang masuk.

Sistem ini memungkinkan manajemen mal untuk memantau secara real time jumlah pengunjung di dalam mal.

“Di Kuningan City juga berlakukan sistem QR code saat check in dan check out. Dengan ini, kami bisa lebih kontrol kapasitas pengunjung yang ada, apabila di dalam sudah melebih kapasitas, maka pengunjung akan dibatasi terlebih dahulu,” jelasnya.

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)

***

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.