Puan Minta Petugas Tegas tapi Humanis Hadapi Masyarakat yang Nekat Mudik

5 Mei 2021 18:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua DPR Puan Maharani saat Rapat Parpurna DPR RI. Foto: Dok. DPR RI
zoom-in-whitePerbesar
Ketua DPR Puan Maharani saat Rapat Parpurna DPR RI. Foto: Dok. DPR RI
ADVERTISEMENT
Ketua DPR Puan Maharani melakukan peninjauan ke stasiun dan terminal di Cirebon, Jawa Barat menjelang kebijakan larangan mudik yang akan berlaku pada Kamis (6/5). Ia juga mengikuti rakor di Mapolresta Cirebon yang juga dihadiri Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
ADVERTISEMENT
Puan mengatakan penerapan kebijakan larangan mudik hari pertama besok menjadi taruhan wibawa negara. Karena itu, ia meminta pemerintah melalui Kemenhub tegas melarang mudik namun tetap humanis.
"Besok [hari pertama penyekatan pelarangan mudik], jadi pertaruhan kewibawaan negara. Karena itu Kemenhub dan Korlantas Polri harus buktikan di lapangan dengan tegas melarang mudik. Tapi tetap santun dan humanis,” kata Puan, Rabu (5/5).
Eks Menko PMK itu pun meminta adanya koordinasi seluruh pihak terkait agar menghasilkan persepsi yang sama dalam pelaksanaan larangan mudik Lebaran.
Foto udara kendaraan pemudik tujuan Sumatera antre memasuki kapal Roro di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu (5/5). Foto: Galih Pradipta/Antara Foto
"Situasi dan dinamika di lapangan kita berhadapan dengan orang yang ngotot mau pulang. Bagaimana menerapkan di lapangan, tetap disiplin dan humanis, bisa menguatkan keengganan masyarakat untuk mudik," ujarnya.
Ketua DPP PDIP itu juga meminta agar petugas di lapangan dapat memberikan pemahaman yang baik kepada masyarakat selama kebijakan larangan mudik berlaku.
ADVERTISEMENT
"Petugas di lapangan harus fleksibel. Misalnya kalau ada rombongan 50 orang pengendara motor yang solidaritasnya tinggi bagaimana? Itu pentingnya memberi pemahaman,” ujarnya.
“Harus sopan, santun, tapi tegas. Di H-1, H-2 Lebaran, semuanya mau ketemu keluarga. Jadi perlu sinergi dan gotong royong dalam rentang waktu peniadaan mudik," jelas Puan.
Dalam kesempatan yang sama, Kakorlantas Polri Irjen Istiono memastikan pihaknya akan melakukan pemantauan larangan mudik secara tegas dan tetap santun.
“Terima kasih ke Bu Puan secara langsung memantau Jawa Barat. Ini memotivasi kita dalam bertugas. Terima kasih untuk masukan dan arahan, terutama tentang santun dan tegas dalam pelarangan mudik,” ungkap Istiono.