Puan soal PDIP Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran: Tak Ada yang Tidak mungkin

21 September 2024 16:22 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua DPP PDIP Puan Maharani usai memimpin rapat konsolidasi bakal calon pemimpin daerah di Jawa Tengah di kantor DPD PDIP Jateng, Kota Semarang, Rabu (4/9/2024). Foto: Intan Alliva Khansa/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua DPP PDIP Puan Maharani usai memimpin rapat konsolidasi bakal calon pemimpin daerah di Jawa Tengah di kantor DPD PDIP Jateng, Kota Semarang, Rabu (4/9/2024). Foto: Intan Alliva Khansa/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, angkat bicara perihal apakah partainya akan bergabung ke pemerintahan Prabowo-Gibran atau tidak.
ADVERTISEMENT
Ia menyebut, sikap PDIP akan diputuskan setelah pertemuan antara Ketum Megawati Soekarnoputri dengan presiden terpilih, Prabowo Subianto.
“Semuanya tidak ada yang tidak mungkin, mungkin saja,” kata Puan pada Kamis (21/9) di Hotel Shangri-La, Jakarta.
Terkait kapan pertemuan Mega dan Prabowo terwujud, Puan menyebut dalam waktu dekat setidaknya sebelum pelantikan presiden pada 20 Oktober 2024.
“Dalam waktu yang secepat-cepatnya insyaallah akan ada pertemuan dan dalam artian untuk bersilaturahmi dan bersinergi membangun bangsa dan negara,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DPP PDIP lainnya, Said Abdullah memastikan pihaknya memang menjalin komunikasi dengan Gerindra.
"Kalau dengan Gerindra kami selalu bertemu, saya selalu bertemu dengan Pak Dasco setiap saat, dengan Pak Muzani setiap saat, dengan tokoh-tokoh Gerindra yang lain setiap saat," ujar Said kepada wartawan saat dijumpai di kompleks parlemen, Kamis (19/9).
ADVERTISEMENT
Namun membantah komunikasi itu membahas soal kabinet yang akan datang.
"Enggak, itu kan ranahnya di sana di presiden terpilih," sambungnya.