Puntung Rokok Jadi Petunjuk Kasus Mayat Perempuan Tanpa Busana di Depok

Lokasi penemuan mayat wanita tanpa busana di area kebun kosong, Kecamatan Tapos, Kota Depok. Foto: Dok. Istimewa

Polisi mengamankan barang bukti satu buah puntung rokok di sekitar lokasi penemuan mayat perempuan tanpa busana di kebun kosong di Kecamatan Tapos, Kota Depok, pada Kamis (11/5) sore. Tangan mayat itu terikat ke belakang.

Kapolsek Cimanggis Kompol Arief Budiharso membenarkan bahwa puntung rokok di sekitar lokasi kejadian diambil untuk dijadikan barang bukti. Puntung rokok dan bungkus rokok itu diharapkan dapat menjadi petunjuk untuk mengungkap kasus tersebut.

“Barang bukti sementara merupakan puntung rokok dan bungkus rokok di lokasi kejadian,” ujar Arief kepada wartawan, Jumat (12/5).

Saat ini, mayat tersebut sudah dibawa ke RS Polri untuk diautopsi.

“Sudah dibawa mayatnya ke RS Polri dan rencananya siang ini mau diautopsi,” kata Arief.

Kapolsek Cimanggis, Kompol Arief Budiharso. Foto: Dok. Istimewa

Polisi juga sudah meminta keterangan dari sejumlah saksi, yaitu warga yang pertama kali menemukan mayat.

“Kita masih menggali informasi di sekitar lokasi, salah satunya apakah ada CCTV di sekitar lokasi kejadian,” ungkap Arief.

Polsek Cimanggis dan Polres Metro Depok telah berkoordinasi dengan kepolisian di sekitar lokasi. Hal itu karena lokasi penemuan mayat merupakan wilayah perbatasan dengan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.

“Kita sudah berkomunikasi dengan wilayah Gunung Putri terkait koordinasi temuan mayat dikarenakan posisi lokasi berbatasan langsung,” jelas Arief.

Arief belum dapat memastikan ciri khusus pada tubuh mayat. Dia mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan keluarga dapat menghubungi Polsek Cimanggis maupun Polres Metro Depok.

Mayat kondisi rusak

Kasat Reskrim Polres Metro Depok,AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan, berdasarkan pemeriksaan sementara, diduga mayat merupakan perempuan berusia sekitar 25 sampai 30 tahun.

“Setelah kita cek posisi seperti terikat di belakang ya, namun tidak ada ikatan di sana, hanya diposisikan tangan ke belakang, abis itu langsung ditutupi kedebong pisang,” ujar Yogen, Jumat (12/5/2023)

Polisi turut menemukan bekas potongan dari pohon pisang di sekitar lokasi. Mayat diduga sudah berusia sekitar lima hingga satu minggu karena sudah mengalami pembusukan sebagian tubuhnya.

“Tidak ada tanda khusus seperti tatoan atau apa,” kata Yogen.