Putin Dituding Larang Pengembalian Jenazah Alexei Navalny ke Keluarga

24 Februari 2024 22:38 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Rusia Vladimir Putin. Foto: Alexander Zemlianichenko / POOL / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Rusia Vladimir Putin. Foto: Alexander Zemlianichenko / POOL / AFP
ADVERTISEMENT
Presiden Rusia Vladimir Putin dituduh melarang pengembalian jenazah Alexei Navalny ke keluarganya. Navalny merupakan kritikus Putin yang meninggal di penjara Arktik beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
Tuduhan tersebut disampaikan istri Navalny, Yulia Navalnaya, pada Sabtu (24/2). Dia mengatakan ibu mendiang suaminya, Lyudmila, diancam oleh otoritas Rusia bahwa jenazah Navalny akan dikubur di bawah penjara Artik.
Ancaman itu akan berlaku bila Lyudmila tidak setuju pemakaman Navalny digelar secara rahasia. Menurut Navalnaya sikap itu menunjukkan bahwa Putin adalah pengikut setan.
Seseorang memegang bunga dan potret pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny di monumen korban penindasan politik setelah kematian Navalny, di Saint Petersburg, Rusia, Jumat (16/2/2024). Foto: STR/REUTERS
“Kalian menyiksa dia saat hidup, kini kalian menyiksa jasadnya,” kata Navalnaya seperti dikutip dari AFP.
Navalnaya percaya semua ancaman kepada ibu Navalny mau pun kepada dirinya diperintah langsung oleh Putin.
“Ini adalah Putin yang sama yang menunjukkan dirinya menjalani ajaran Kristen,” kata Navalnaya menyindir Putin yang kerap menampilkan diri sebagai pengikut Kristen Ortodoks yang taat.
“Apa yang Putin lakukan adalah kebencian. Bukan cuma kebencian tapi ini adalah satanisme,” ujar dia.
ADVERTISEMENT
Pemerintah Rusia berulang kali menegaskan investigasi terhadap kematian Navalny masih berjalan. Segala bentuk tuduhan dianggap Pemerintah Rusia tidak berdasar.