Putin: Timur Tengah di Ambang Perang Skala Besar

24 Oktober 2024 17:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan setelah serangan di tempat konser Balai Kota Crocus, di luar Moskow, Rusia. Foto: Sputnik/Mikhail Metzel/Pool via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan setelah serangan di tempat konser Balai Kota Crocus, di luar Moskow, Rusia. Foto: Sputnik/Mikhail Metzel/Pool via REUTERS
ADVERTISEMENT
Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut Timur Tengah berada di ambang perang skala besar, Kamis (24/10). Pernyataan Putin disampaikan pada KTT BRICS Plus di Kazan, Rusia.
ADVERTISEMENT
Komentar Putin ditujukan pada perang Gaza yang pecah setahun lalu. Putin menyatakan perang di Gaza sudah menular ke negara lain.
"Aksi militer yang dimulai setahun lalu di Gaza kini menyebar ke Lebanon. Negara lain di kawasan juga terdampak," ucap Putin di depan para pemimpin BRICS, seperti dikutip dari AFP.
"Tingkat konfrontasi antara Iran dan Israel naik tajam. Ini mengingatkan pada rantai reaksi dan menempatkan seluruh Timur Tengah pada ujung dari perang skala besar," sambung dia.
Peta Palestina, Lebanon, dan Israel. Foto: Dimitrios Karamitros/Shutterstock
Putin kemudian menegaskan, kekerasan di Timur Tengah tak akan usai sampai Palestina merdeka. KTT BRICS Plus di Kazan dihadiri Presiden Palestina Mahmoud Abbas.
"Permintaan kunci adalah memulihkan perdamaian dan stabilitas di teritori Palestina dan memberlakukan Two State Solution yang disetujui DK PBB dan Majelis Umum," kata Putin.
ADVERTISEMENT
Selain dihadiri Presiden Palestina, Menlu RI Sugiono hadir pada pertemuan BRICS Plus di Kazan. Di sela pertemuan, Sugiono bertemu perwakilan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) sebagai otoritas resmi negara itu.
Menteri Luar Negeri RI Sugiono melakukan pertemuan bilateral dengan Sekretaris Jenderal Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), Hussein Al Sheikh di Kazan, Rabu (23/10/2024). Foto: Dok. Kemlu RI
“Saya akan memastikan bahwa isu Palestina selalu berada di garis depan diplomasi Indonesia, dan kami akan terus berdiri tegak bersama rakyat Palestina. Dukungan kepada Palestina ini juga disampaikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto saat pelantikannya sebagai Presiden RI pada 20 Oktober 2024 lalu,” ucap Sugiono kepada PLO.