Puting Beliung Robohkan Atap Sekolah di Semarang

Kondisi SDN Srondol 01 Semarang usai diterjaing angin puting beliung. (Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan)

Puting beliung yang menerjang Semarang, Jawa Tengah, Kamis (24/1) lalu, mengakibatkan sejumlah ruangan di SDN Srondol Kulon 01 Semarang mengalami kerusakan. Kepala sekolah SDN Srondol Kulon, Kurniawati, mengatakan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 13.45 WIB.

Beberapa ruangan seperti atap kelas, kantin, dan ruang kelas 5B yang letaknya berdampingan dengan kantin ikut porak-poranda. Saat atap roboh, kegiatan belajar sudah selesai sehingga tidak menimbulkan korban jiwa

"Sudah pulang (anak-anak sekolah), hanya ada beberapa anak ikut ekstra (ekstrakurikuler) menari tapi jauh dari sana. Sementara belajar mengajar dipindah ke ruang guru," ujarnya saat ditemui di sekolah.

Kondisi SDN Srondol 01 Semarang usai diterjaing angin puting beliung. (Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan)

Saat kejadian, kata Kurniawati, ada siswa yang melihat atap ruangan kantin membubung tinggi tertarik angin. Para siswa pun melihat awan di atas sekolah yang berbentuk melingkar. Kejadian itu membuat para siswa dan guru yang berada di sekolah panik dan berkumpul.

"Suaranya itu gemuruh. Anak-anak yang di luar lihat gentengnya terangkat terus langsung jatuh," tuturnya.

"Tidak lama (anginnya). Kita langsung kumpul," imbuh dia.

Pagi tadi, para siswa terpaksa menempati musala karena ruang guru masih dipersiapkan sebagai kelas darurat. Sedangkan ruang guru akan ditempatkan di ruang kepala sekolah dan ruang lainnya. "Hak belajar siswa tetap dipenuhi. Sementara pakai ruang guru," tuturnya.

Saat ini, evakuasi barang di ruang yang terkena puting beliung masih dilakukan. Dinas Pendidikan Kota Semarang akan datang untuk menghitung estimasi anggaran.