Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Raja Salman Biayai Kurban 4.951 Jemaah Haji dari 92 Negara yang Diundangnya
30 Juni 2023 17:26 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Tak cuma mengundang 4.951 orang dari 92 negara untuk naik haji gratis tanpa antre dengan layanan kelas satu, Raja Salman juga menanggung biaya hewan kurban mereka.
ADVERTISEMENT
Hal ini diumumkan oleh Kementerian Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan Arab Saudi di akun medsosnya, dikutip Jumat (30/6). Kementerian ini adalah penanggung jawab layanan para tamu tersebut.
“Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman bin Aldulaziz bin Saud menanggung biaya kurban untuk semua jemaah peserta 'Program untuk Para Tamu Penjaga Dua Masjid Suci untuk Haji, Umrah dan Kunjungan', yang dilaksanakan oleh Kementerian Urusan Islam, Dakwah dan Bimbingan untuk tahun 1444 H, yang jumlahnya 4.951 jemaah dari 92 negara,” ungkap Kementerian Urusan Islam.
Tamu sebanyak 4.951 orang dari 92 negara itu terdiri dari berbagai unsur, termasuk orang-orang berpengaruh dan terkemuka. Rinciannya sbb:
Delegasi Indonesia
Dari Indonesia, sebanyak 50 orang mendapat undangan haji Raja Salman.
ADVERTISEMENT
Pada Kamis (29/6) siang, Putra Mahkota dan PM Arab Saudi Pangeran MBS mewakili Raja Salman mengadakan resepsi untuk menerima para tamu undangan. Resepsi yang bertempat di Istana Mina, Makkah, itu diikuti 350 orang dari 4.951 tamu undangan.
Dari Indonesia yang hadir dalam resepsi itu adalah:
Pernyataan Raja Salman
Sementara, dalam dalam pernyataan menyambut Idul Adha, Raja Salman mengatakan bahwa dalam berhaji kita diilhami oleh makna-makna solidaritas, persaudaraan, dan persatuan yang diwujudkan dalam suasana bertamu ke Rumah Allah, yang tertata untuk satu tujuan.
ADVERTISEMENT
"Dan dengan datangnya Idul Adha yang diberkahi, kami mohon kepada Allah agar diterima ibadah haji para jemaah serta meraih kebaikan dan kemakmuran bagi negara kita, umat Islam, dan dunia," ungkap Raja Salman di akun Twitternya pada 28 Juni 2023.