Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Ramadhan Berakhir: Jemaah Umrah Banjiri Bandara Jeddah, Pesawat Delay
3 Mei 2022 21:49 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Bulan suci Ramadhan 1443 H telah berakhir. Jemaah umrah yang datang dari berbagai negara di dunia khusus untuk melewatkan Ramadhan dengan beribadah di Masjidil Haram, Makkah, pun kembali ke negara masing-masing.
ADVERTISEMENT
Gelombang kepulangan mencapai puncaknya setelah Ramadhan memasuki hari ke-30 dan setelah selesai salat Id. Sebagian besar di antara mereka pulang lewat Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah, sekitar 1 jam naik bus dari Makkah.
Hingga hari ini, Selasa (3/5/2022) suasana Bandara Jeddah masih padat oleh jemaah yang akan kembali ke tanah air mereka.
Dalam video yang dibagikan oleh seorang jemaah umrah Indonesia kepada kumparan, tampak jemaah dari berbagai negara memenuhi pelataran atau bagian luar bandara.
Mereka membawa kopor-kopor besar dan bawaan lainnya di bawah terik Matahari yang menyengat. Beberapa di antara mereka membawa payung. Mereka tidak bisa masuk ke dalam bandara saking padatnya calon penumpang.
“Ini keadaan airport internasional hari ini. Sangat padat sekali,” demikian suara pengambil video yang terdengar. “Orang antre, bisa-bisa ketinggalan pesawat,” imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Seperti ini videonya:
Penerbangan Internasional Delay
Kesibukan di Bandara Jeddah berdampak pada lalu lintas penerbangan. Sejumlah penerbangan internasional tertunda (delay). Pengumuman misalnya disampaikan oleh maskapai Pakistan International Airlines (PIA) di akun medsosnya.
Pakistan adalah pengirim jemaah umrah terbesar disusul oleh Indonesia.
“Kemacetan besar-besaran di Bandara Jeddah menyebabkan penundaan luar biasa dalam penerbangan semua maskapai. Orang-orang berjuang untuk mencapai konter check-in. Penerbangan PIA mungkin juga terpengaruh. CEO PIA berkomunikasi dengan VP GACA (General Authority of Civil Aviation Saudi Arabia-Red) untuk memfasilitasi dan memberi kenyamanan kepada tamu kami yang berharga,” cuitnya.
Media Pakistan, Siasi, melaporkan bahwa penerbangan beberapa maskapai asing, termasuk PIA, tertunda karena Bandara Internasional Jeddah yang luar biasa sibuk.
ADVERTISEMENT
“Kepala eksekutif PIA telah menghubungi pejabat bandara Jeddah melalui telepon untuk meminta pihak berwenang membantu penumpang PIA,” tulisnya.
Menteri Penerbangan federal juga mengarahkan PIA untuk menyediakan hotel bagi penumpang yang terkena dampak penundaan.
Keluhan atas kesibukan di Bandara Jeddah yang membuat sejumlah calon penumpang ketinggalan pesawat telah disampaikan sejak kemarin. Tak sedikit juga yang mengeluh di medsos.