Ramai Suasana Jumatan Perdana di Masjid Raya Bandung saat Pelonggaran PSBB

Masjid Raya Bandung. Foto: Shutter Stock

Masjid Raya Bandung kembali menggelar pelaksanaan ibadah Salat Jumat pada (12/6) setelah sempat ditutup akibat pandemi corona yang merebak. Pelaksanaan ibadah ini juga merupakan bagian dari pelonggaran PSBB di Kota Bandung.

Pantauan kumparan, momentum perdana ini dimanfaatkan masyarakat dengan menerapkan protokol kesehatan. Masjid Raya Bandung tampak ramai dengan jemaah Salat Jumat.

Untuk memastikan protokol kesehatan dipenuhi, sebelum masuk ke dalam masjid, terdapat petugas mengecek terlebih dahulu suhu tubuh jemaah. Petugas juga mengecek penggunaan masker para jemaah. Jemaah yang tidak mengenakan masker pun dilarang memasuki area masjid.

Suasana Salat Jumat Perdana di Masjid Raya Bandung. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Selanjutnya, pengurus masjid dan petugas kepolisian terlihat menjaga sekitar lokasi. Mereka berulang kali memberi imbauan agar jemaah menerapkan protokol kesehatan.

"Yang tidak menggunakan masker dilarang masuk," kata seorang petugas.

"Yang mau menitipkan sandal, silakan," sambut petugas lainnya.

Suasana Salat Jumat Perdana di Masjid Raya Bandung. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Di bagian dalam masjid, physical distancing tampak diterapkan. Terlihat adanya tanda silang dengan jarak sekitar 1 meter ditempatkan di ubin masjid. Penempatan jarak di antara jemaah diatur sedemikian rupa oleh pengurus masjid.

Adapun, saat khotbah disampaikan dan salat ditunaikan, para jemaah terlihat tidak melepaskan masker.

Suasana Salat Jumat Perdana di Masjid Raya Bandung. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Ditemui setelah salat Jumat, Ketua DKM Masjid Raya Bandung Muchtar Gandaatmaja mengatakan jemaah yang datang diperkirakan kurang dari 2 ribu, sementara kapasitas maksimal Masjid Raya Bandung mencapai 13 hingga 15 ribu orang. Sebelum ibadah dimulai, pihaknya hanya membuka pintu masjid bagian utara dan selatan.

"Jemaah kalau saya melihat mungkin 2 ribuan enggak kurang, kalau kapasitas normal 13 sampai 15 ribu," kata Muchtar.

Muchtar memastikan tidak ada kendala dalam pelaksanaan ibadah kali ini. Pihaknya turut mendapatkan bantuan dari kepolisian dan Satpol PP untuk melakukan pengamanan serta pengawasan protokol kesehatan.

"Alhamdulillah, enggak ada masalah apa-apa," ucap dia.

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)

*****

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.