Ramzan Kadyrov Kirim 3.000 Pejuang Chechnya ke Perang Ukraina

Kepala Republik Chechnya Ramzan Kadyrov. Foto: Alexey NIKOLSKY / Sputnik / AFP

Pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov pada Senin (27/11) menyatakan, akan mengirimkan 3.000 pejuangnya ke Ukraina. Mereka akan tergabung dalam unit baru Kemhan atau Pasukan Nasional Rusia.

Kadyrov dikenal sebagai sekutu dekat Presiden Rusia Vladimir Putin. Ia berulang kali menegaskan perang Rusia di Ukraina adalah perjuangan melawan agresi Barat.

"Mereka (pejuang) punya peralatan terbaik dan senjata modern," ucap Kadyrov seperti dikutip dari Reuters.

Tank T-72 pimpinan unit Rusia, yang dilengkapi dengan sistem pembersihan ranjau berhenti di dekat Samashky, Chechnya, pada 13 Desember 1994. Foto: IVAN SHLAMOV / AFP

"Sebagai tambahan, mereka kombatan unggul dan sangat termovitivasi untuk mencapai hasil," sambung dia.

Pada Mei lalu Kadyrov mengatakan, sebanyak 26 ribuan pejuang Chechnya sudah dikirim ke Ukraina sejak awal perang pada 2022 lalu.

Puluhan ribu orang itu, kata Kadyrov, termasuk belasan ribu relawan. Dia menjelaskan saat ini masih ada 7 ribu pejuang yang aktif bertempur di Ukraina.

Sedangkan pada awal November ini, Kadyrov mengaku bahwa tentara bayaran Wagner Group dilatih oleh pasukan khusus Chechnya.

Wagner group membantu Rusia untuk menginvasi Ukraina. Namun, Wagner melakukan pemberontakan terhadap Kemhan Rusia pada pertengahan tahun ini.