Rangkaian HUT ke-52 PDIP: Tourism World-Soekarno Run

9 Januari 2025 17:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PDIP menggelar konferensi pers menjelang Hari Ulang Tahun (HUT)  ke 52, di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis (9/1/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
PDIP menggelar konferensi pers menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke 52, di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis (9/1/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan
ADVERTISEMENT
PDIP memasuki usia ke-52. Ada sejumlah acara yang disiapkan dalam memeriahkan HUT ke-52 partai banteng yang dimulai pada Jumat (10/1) dan diakhiri pada bulan Juni.
ADVERTISEMENT
Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat menyebut rangkaian kegiatan HUT partai akan dilaksanakan secara sederhana di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
“Kegiatan HUT partai diadakan secara sederhana. Sebagai bagian rasa syukur dan terima kasih PDIP kepada seluruh rakyat Indonesia. Karena PDIP adalah partainya wong cilik, partainya rakyat Indonesia. Terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah memberikan kepercayaan kepada PDIP,” tutur Djarot dalam konferensi pers, di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis (9/1).
Adapun pembukaan HUT PDIP, Djarot menjelaskan, akan diawali dengan pemotongan tumpeng, kemudian pembagian 150 tumpeng kepada masyarakat. Tentu ada pidato politik dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Setelah itu jam 2 tepat akan dilakukan di aula sekolah partai. Di lantai 2. Dengan pembukaan sampai dengan pidato politik, pemotongan tumpeng, pembagian tumpeng untuk rakyat, pembagian benih untuk gerakan penghijauan dan tanaman pengganti beras,” ungkapnya.
Ajang Soekarno Run di Senayan, Jakarta, pada Minggu (18/8) Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
PDIP juga akan menggelar Soekarno Run pada Minggu (12/1) yang sejauh ini sudah terdapat 9 ribu pendaftar. Acara tersebut akan dihadiri langsung Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, kata Djarot, nanti juga akan diselenggarakan pertunjukan wayang, seminar kebudayaan, diskusi Islam, pameran Islam, yang kemudian diakhiri peringatan lahirnya Presiden RI ke-1 Soekarno pada Juni.
“Ada wayangan, ada Indonesia Old Group, ada seminar kebudayaan, ada festival desa-wisata, ada Trisakti, Tourism World, yang ketiga. Ada diskusi Islam, banyak banget pameran lukisan dan sebagainya. Ini akan dilakukan sampai dengan bulan Mei. Baru nanti, bulan Juni, kita akan melakukan kegiatan dalam rangka Bulan Bung Karno,” pungkasnya.