Rekonstruksi Pembunuhan Pengusaha Garmen Jadi Tontonan Warga

9 Oktober 2017 10:20 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rekonstruksi Pembunuhan Pengusaha Garmen di Benhil (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Rekonstruksi Pembunuhan Pengusaha Garmen di Benhil (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
ADVERTISEMENT
Polisi menggelar rekonstruksi pembunuhan pasangan suami istri (pasutri) pengusaha garmen Husni Zarkasih (57) dan Zakiyah Husni (52). Proses rekonstruksi ini menjadi tontonan warga sekitar.
ADVERTISEMENT
Pantauan kumparan (kumparan.com) Suasana kediaman pengusahan garmen di Jalan Pengairan, Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (9/10) pagi dipenuhi warga. Mereka berkerumun di dekat rumah No 21 itu.
Puluhan warga berkumpul di depan rumah berpagar hitam itu. Mereka penasaran ingin melihat langsung sosok pelaku yang melakukan pembunuhan dan perampokan terhadap Husni dan Zakiyah itu.
"Penasaran pengin lihat pelakunya, jangan-jangan pernah lihat," cetus seorang warga yang tak ingin menyebut namanya. Namun, pelaku mengenakan penutup wajah. Sehingga wajah kedua pelaku juga tidak bisa terlihat.
Proses rekonstruksi dimulai sekira pukul 09.00 WIB. Rekonstruksi ini dijaga ketat oleh polisi.
Rekonstruksi Pembunuhan Pengusaha Garmen di Benhil (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Rekonstruksi Pembunuhan Pengusaha Garmen di Benhil (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
Polisi membawa dua pelaku, EK dan SU, dalam rekonstruksi. Sementara, pelaku ketiga yakni AZ menggunakan pemeran pengganti lantaran tewas saat penangkapan.
ADVERTISEMENT
Untuk diketahui, pembunuh dan perampokan ini terjadi pada Minggu (10/9) malam. Dalam peristiwa tersebut ada tiga pelaku, AZ, EK dan SU. Ketiga pelaku nekat melakukan aksi tersebut lantaran sakit hati.
Mereka adalah mantan karyawan pengusaha garmen tersebut. Pelaku AZ merupakan sopir yang telah bekerja selama 20 tahun. Sementara, EK dan SU adalah mantan karyawan korban di pabrik garmen mereka yang berada di Tangerang.
Aksi keji itu sudah direncanakan para pelaku. Pada hari kejadian, sekitar pukul 16.00 WIB ketiganya sudah menyiapkan alat-alat yang digunakan untuk melakukan perampkan, seperti 2 sepeda motor, lakban, tali, dan sarung tangan.
Dalam kejadian tersebut, para pelaku menghabisi nyawa korban dan merampok hartanya. Pelaku mengambil mobil Toyota Corolla Altis dan isi brankas milik pengusaha garmen.
ADVERTISEMENT
Usai melakukan aksinya, ketiga pelaku membuang jasad kedua korban di Sungai Klawing, Purbalingga, Jawa Tengah.
Dalam 3 hari, Rabu (13/9), polisi menangkap ketiga pelaku. Sedangkan satu orang pelaku lainnya, AZ, tewas lantaran berusaha melarikan diri saat dibekuk Polisi.