Relawan Tunda Deklarasi 'Dewan Kopral' Usai Diminta Ganjar Tahan Diri

Immanuel Ebenezer. Foto: Dok. Immanuel Ebenezer

Ketua relawan Ganjar Pranowo Mania Immanuel Ebenezer atau akrab disapa Noel meminta anggotanya menghentikan sementara wacana deklarasi Dewan Kopral.

Noel mengaku telah mendapat arahan dari Ganjar agar tidak melakukan manuver politik.

"Kita ikuti arahan beliau, meski sebenarnya pembentukan Dewan Kopral inisiatif dari teman-teman karena merasa tertantang oleh gerakan Dewan Kolonel. Tidak ada arahan dari beliau," kata Noel, Jumat (23/9).

"Jadi kami tunda dulu sampai benar-benar ada keputusan dan arahan berikutnya," imbuh dia.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat rapat konsolidasi terkait Kebijakan Pembangungan Trisakti di Sekolah Partai PDIP, Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (22/9). Foto: Dok. Istimewa

Menurut Noel, Dewan Kopral berisi para relawan dari kalangan lintas profesi terutama rakyat marhaen yang menginginkan capres pro rakyat.

Ia menegaskan Dewan Kopral bukan manuver politik untuk menandingi Dewan Kolonel, yang dibentuk sejumlah anggota Fraksi PDIP untuk mendukung Puan Maharani di 2024.

"Ya kita patuh lah. Ikut arahan beliau. Saat ini GP Mania hanya akan fokus untuk konsolidasi," ucapnya.

Lebih lanjut, Noel mengungkap GP Mania tengah sibuk untuk membangun jaringan di 33 provinsi sampai tingkat desa dan kelurahan. Sebagian wilayah itu sudah deklarasi dan akan dituntaskan tahun depan.

"Anggota kami sudah tak sabar untuk bergerak. Tapi saya sudah arahkan agar menunggu momentum tahun depan," tuturnya.

"Biar suasana politik tidak mudah panas dan Presiden Jokowi bisa menyelesaikan pemerintahannya dengan baik," tutup dia.

Sebelumnya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo merespons munculnya 'Dewan Kopral' yang dibuat sebagai bentuk dukungan atas dirinya sebagai capres di Pemilu 2024.

"Saya minta semuanya bisa menahan diri. Tadi Pak Sekjen sudah menyampaikan bahwa ini hanya candaan-candaan, jadi publik tidak perlu merespons ya," ujar Ganjar usai menghadiri rapat koordinasi kepala daerah di Sekolah Partai PDIP, Jakarta.

"Iya (cuma) canda-candaan," tegasnya.

Ganjar juga menjelaskan terkait keikutsertaan dirinya pada Pilpres 2024 mendatang. Ia menyebut bahwa keputusan pencalonan Presiden merupakan hal Ketua Umum dan akan ditentukan oleh partai.