Remaja Hamili Kakak di Aceh Terpengaruh Film Porno dari Situs, Bukan Medsos

Ilustrasi nonton video porno. Foto: Getty Images

Kasus persetubuhan yang terjadi antara kakak dan adik di Kabupaten, Pidie, Aceh, diduga akibat pengaruh film porno berasal dari situs-situs yang memuat konten negatif di internet.

Kanit PPA Polres Pidie Aipda Bukhari Selian, mengatakan, hubungan terlarang antara kakak dan adik tersebut dipicu pengaruh film porno yang kerap ditonton oleh sang adik.

“Akibat film porno tersebut diduga adiknya jadi ketagihan, sehingga terpancing nafsu birahinya dan sasarannya orang yang terdekat,” kata Bukhari.

Menurutnya, film porno yang diperoleh sang adik bersama tiga temannya MA (22), WA (21), dan satu remaja lainnya berusia 15 tahun itu berasal dari situ-situs pornografi bukan dari media sosial.

“Film itu diambil atau didonwload dari situs-situs porno, lalu dishare (bagikan) dari teman ke teman kemudian nonton bersama,” ujarnya. Sebelumnya, Kasatreskrim Polres Pidie AKP Ferdian Chandra mengatakan, aksi bocah tersebut terpengaruh oleh film porno yang ada di media sosial. Namun menurut Bukhari, remaja itu karena nonton dan download film biru dari situs porno.

Lebih lanjut Bukhari mengatakan efek dari film porno tersebut, persetubuhan yang terjadi tak hanya dilakukan oleh sang adik tetapi juga tiga orang temannya. Alhasil, perempuan berinisial NJ (19) hamil dan melahirkan seorang anak yang belum diketahui siapa ayahnya.

“Kehamilannya ditutupi, terakhir orang tuanya juga baru tahu ketika sudah hamil besar dan melahirkan,” ungkap Bukhari.