Rencana Menikah Bripda Gilang Pupus karena Bom Kampung Melayu

25 Mei 2017 11:34 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Upacara penghormataan Bripda Gilang Adinata. (Foto: Diah Harni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Upacara penghormataan Bripda Gilang Adinata. (Foto: Diah Harni/kumparan)
Bripda Imam Gilang Adinata punya rencana masa depan yang kini tinggal cerita. Gilang tahun depan akan menikah dengan calon istrinya yang seorang guru. Tapi bom bunuh diri di Kampung Melayu pada Rabu (24/5) malam memupuskan rencana Gilang.
ADVERTISEMENT
"Dia itu sebenernya tadinya ngawal di pengawalan, terus balik ke Satuan Polda mau ngurus nikah. Tahun depan dia rencana nikah jadi urus-urus dulu. Calonnya bukan polisi, tapi guru," kata Aryadi, rekan almarhum di Polda Metro Jaya saat berbincang di rumah duka di Tebet Dalam, Jakarta, Kamis (25/5).
Jenazah Bripda Gilang dibawa untuk proses upacara (Foto: Diah Harni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jenazah Bripda Gilang dibawa untuk proses upacara (Foto: Diah Harni/kumparan)
Aryadi menjelaskan, dalam keseharian, Gilang adalah sosok yang supel dan hangat. Sama siapapun dia bisa bergaul, tidak pernah memilih teman. Termasuk dengan urusan pekerjaan, Gilang dikenal dedikasinya.
"Dia kalau soal tugas nggak pernah ninggalin, tanggung jawab banget," tegas Aryadi yang kenal sejak Gilang sebelum menjadi polisi.
Gilang juga punya hobi. Dia amat suka dengan motor CB. Kalau diajak berbincang tentang motor CB, Gilang amat suka.
ADVERTISEMENT
"Saya sudah kenal sama dia dari lama, main bareng, daftar bareng, pokoknya dari belum jadi polisi saya sudah kenal banget. Kaget saja ada berita begini. Kehilangan banget," tutup dia.
Jenazah Bripda Gilang dibawa untuk proses upacara (Foto: Diah Harni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jenazah Bripda Gilang dibawa untuk proses upacara (Foto: Diah Harni/kumparan)
Laporan reporter: Diah Harni