Respons Gibran soal Komentar Arkham: Saya dari Dulu Sering Dibully dan Dihina

16 Maret 2021 15:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menggelar jumpa pers terkait hasil hitung cepat internal partai di kantor DPC PDI Perjuangan, Purwosari, Solo, Jawa Tengah, Rabu (9/12).  Foto: Mohammad Ayudha/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menggelar jumpa pers terkait hasil hitung cepat internal partai di kantor DPC PDI Perjuangan, Purwosari, Solo, Jawa Tengah, Rabu (9/12). Foto: Mohammad Ayudha/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tak mempersoalkan warganet berkomentar apa pun tentang dirinya. Termasuk, komentar dari Arkham Mukmin di akun Instagram @garudarevolution.
ADVERTISEMENT
Arkham di kolom komentar akun Instagram @garudarevolution menulis, "Tau apa dia tentang sepakbola, taunya cuma dikasih jabatan saja."
Konteks Arkham menulis itu mengomentari rencana Gibran yang ingin menghadirkan semifinal dan final Piala Menpora di Kota Solo. Akibat nulis komentar itu, Arkham dipanggil Polresta Surakarta. Arkham tidak ditahan, hanya dimintai keterangan dan langsung dibebaskan lagi.
Menurut Gibran, sedari dulu sebelum menjadi wali kota, dia sering dihina dan dibully di media sosial. Namun, Gibran mengaku tidak pernah melaporkan para pembullynya ke kepolisian.
"Saya dari dulu sering dibully dan dihina. Tidak pernah melaporkan satu pun ke polisi," kata Gibran saat ditemui di Balai Kota, Selasa (16/3).
Gibran mengatakan warganet tersebut tidak dikenai pidana serta hanya diberikan edukasi saja. Dia mengingatkan pada semua orang untuk bijak dalam menggunakan medsos.
ADVERTISEMENT
"Semua dimaafkan saja, tapi ya tolonglah hati-hati saja menggunakan medsos. Kalau dibilang tidak ngerti bola, kan sudah bilang berkali-kali saya narik Piala Menpora diadakan di Solo untuk tujuan pemulihan ekonomi," ujar Gibran.