Respons Timnas AMIN soal Dugaan Intimidasi Warga Gresik oleh Aparat

13 Januari 2024 18:36 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Captain Timnas AMIN, M Syaugi, di markas pemenangan Diponegoro 10, Menteng, Jakpus, Sabtu (30/12). Foto: Thomas Bosco/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Captain Timnas AMIN, M Syaugi, di markas pemenangan Diponegoro 10, Menteng, Jakpus, Sabtu (30/12). Foto: Thomas Bosco/kumparan
ADVERTISEMENT
Kapten Timnas Paslon 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Syaugi Alaydrus, menanggapi dugaan intimidasi yang dialami oleh warga di Gresik, Jawa Timur, usai mengikuti kegiatan kampanye AMIN.
ADVERTISEMENT
“Kalau ada yang mengintimidasi saya pikir biasa lah itu di mana-mana begitu," kata Syaugi kepada wartawan di Markas Pemenangan AMIN, Jakarta Pusat, Sabtu (13/1).
Sebelumnya, Cak Imin mendapat laporan relawan yang diintimidasi usai menyambutnya di Gresik. Cak Imin pun mengatakan bakal melaporkan ini kepada presiden.
“Ya ada didatangi, dimarah-marahin karena mengundang saya. Ini lagi saya proses kalau benar akan saya laporkan ke Pak Presiden langsung," kata Cak Imin kepada wartawan di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (12/1).
Lebih lanjut mengenai kasus ini, Syaugi pun mengatakan intimidasi serupa sebenarnya juga terjadi di beberapa daerah lain. Selama intimidasi itu tidak menyerang fisik warga dan paslon secara langsung pihaknya tak akan membuat laporan.
“Selama nggak mengganggu fisik tadi nggak mengancam pidana baru dilaporkan kalau tidak biasa lah," kata mantan Kepala Basarnas itu.
ADVERTISEMENT