Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.90.0
Restoran Pringsewu Minta Maaf Soal Spanduk Ajakan Usir Kucing
2 Maret 2018 21:01 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
ADVERTISEMENT
Restoran Pringsewu di Tegal, Jawa Tengah, mencuri perhatian warganet karena memasang spanduk bertuliskan ajakan untuk mengusir kucing. Unggahan tersebut menjadi viral dan menuai kecaman dari warganet.
ADVERTISEMENT
Isi dalam spanduk tersebut bertuliskan "Ayo Peduli. Usir Kucing dari restoran kita." Tak hanya itu di bagian bawah spanduk bertuliskan nama restoran dan ajakan buang sampah pada tempatnya.
kumparan (kumparan.com) mengkonfirmasi hal ini kepada salah satu staf restoran Pringsewu. Dia membenarkan sepanduk tersebut dibuat oleh restoran Pringsewu cabang Tegal, Jawa Tengah.
"Iya mbak, benar spanduk itu dibuat oleh pihak restoran," ujar staf restoran Pringsewu yang tak ingin disebutkan namanya, saat dihubungi kumparan (kumparan.com), Jumat, (2/3).
Staf tersebut menjelaskan spanduk yang dibuat tertuju untuk karyawan internal restoran, dengan maksud memberi kenyamanan konsumen yang tidak menyukai dihampiri kucing saat sedang makan. Tak hanya itu, pihak restoran bermaksud untuk menjaga kebersihan makanan di restoran Pringsewu.
ADVERTISEMENT
"Sebenarnya kita itu berniat tidak mengusir kucing, namun suka ada pelanggan yang memang alergi kucing yah mohon maaf, terus kemudian pelanggan tidak menghendaki adanya kucing di area mereka makan pada waktu itu, kita hanya ingin membuat pelanggan nyaman," ujar staf tersebut.
Namun karena tata bahasa yang digunakan di restoran itu salah, sehingga maksud dan tujuan dari pesan yang ingin disampaikan pun tidak dipahami oleh warga yang melihat. Spanduk tersebut malah dikecam oleh warganet.
"Untuk spanduk tersebut murni kesalahan kami, tata bahasanya memang kurang diperhatikan, terus kemudian kosa katanya menohok gitu kan. Jadikan untuk penyuka kucing jadi sakit hati. Jadi kita mengaku salah dengan tata bahasa spanduk tersebut," ucap salah satu staf restoran.
ADVERTISEMENT
Staf tersebut mewakili manajemen Pringsewu Restaurant Group meminta maaf kepada masyarakat dan pecinta kucing di Indonesia karena spanduk tersebut. Sebagai tanda permintaan maaf restoran, spanduk tersebut sudah diturunkan.